TOPMETRO.NEWS – Massa penarik becak yang berunjuk rasa “mengusir” Asisten Ekonomi Pembangunan (Ekbang) Pemko Medan Qamarul Fatah yang datang menemui massa. Tujuan pejabat ini sebenarnya untuk menerima aspirasi mereka saat berunjuk rasa di depan Kantor Walikota Medan, sesaat lalu.
Namun, para pengunjuk rasa meminta agar tuntutan mereka diterima langsung Walikota Medan, Dzulmi Eldin.
“Kami tidak mau aksi kami diterima orang lain selain walikota Dzulmi Eldin secara langsung!” pinta koordinator aksi Johan Merdeka.
Teriakan dan penolakan mereka ini membuat Qamarul Fatah dan Suriono yang sudah datang ke Gerbang Kantor Walikota terpaksa “balik kanan” meninggalkan massa. (TM-007)