Pengedar Sabu dan Ekstasi Gagal Nikah

pengedar sabu gagal nikah

TOPMETRO.NEWS – Doni Prima alias Keledai (33), warga Jalan Tirta Deli Dusun II Desa Tanjung Morawa, Kecamatan Tanjung Morawa terpaksa menggagalkan pernikahannya dengan Ina, warga Belawan.
Pasalnya, Doni dibekuk Sat Narkoba Polres Deli Serdang  akibat kepemilikan narkoba jenis sabu saat melintas dengan sepedamotor di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Medan – Lubuk Pakam, Desa Penara, Kecamatan Tanjung Morawa, Senin (6/3) sekira pukul 20.00 WIB.

Kasat Narkoba AKP Zulkarnain ketika dikonfirmasi, Selasa (7/3) mengatakan tertangkapnya lajang tua tersebut berawal saat pihaknya mendapat informasi masyarakat bahwa ada seorang pria mengendarai sepedamotor akan mengantar sabu kepada pembeli.

Selanjutnya, petugas melakukan penyelidikan dan menghentikan laju sepedamotor Doni yang tak memiliki plat nomor polisi tersebut. Saat dilakukan penggeledehan,  petugas menemukan dua paket plastik sabu masing-masing seberat 5,18 dan 5,16 gram yang disembunyikan diselangkangannya.

Petugas melakukan pengembangan dengan mendatangi rumah tersangka, dan menemukan paket sabu seberat 101,56 gram, 23,6 gram, 1,34 gram,  0,34 gram dan 0,12 gram serta 50 butir pil ekstasi ,2 timbangan elektrik yang disembunyikan didalam tas dari dalam kamar. Tak hanya itu, petugas juga mengamankan seorang wanita bernama Nur Aini (18) dan langsung membawa ke Sat Narkoba Polres Deliserdang guna penyelidikan lebih lanjut.

Menurut pengakuan Doni, dirinya disuruh Ajo untuk mengantar pesanan sabu dengan upah Rp 100 ribu per hari. Selain diupah, Ajo juga memberikan sabu kepada Doni  untuk dikonsumsi. “Aku kenal Ajo di Simpang Sinalko Tanjung Morawa. Rumah Ajo di Pasar XIV Desa Limau Manis, Kecamatan Tanjung Morawa, tapi aku tidak pernah ke rumahnya,” ujarnya.

Doni juga mengaku setiap hari sedikitnya mampu menghantarkan 5 -10 gram sabu kepada pelanggannya di Simpang Permina Kecamatan Tanjung Morawa. “Aku mau jadi kurir sabu karena tiga bulan lagi mau menikah,”katanya.
Sedangkan Nur Aini yang juga ikut diamankan petugas diakui Doni sebatas teman yang baru ia kenal, Senin (6/3) sore. ” Nur Aini itu warga Jambi, karena belum dapat tempat kost, aku kasih tumpangan menunggu dapat lokasi kostnya,” sebutnya.

Sementara itu, Kasat Narkoba AKP Zulkarnain ketika dikonfirmasi membenarkan penangkapan tersebut. ”Kita masih melakukan pemeriksaan dan pengembangan,” sebut Kasat. (TM-WES)

Related posts

Leave a Comment