Topmetro.News – Bayi tewas tenggelam ditemukan di genangan banjir setinggi 50 sentimeter di pintu samping bagian bawah rumahnya, Sabtu (10/11/2018). Bayi tewas tenggelam itu awalnya ditinggal ibunya yang hendak mandi. Namun malang tak dapat ditolak, bayi malang berusia 11 bulan itu ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia di genangan banjir setinggi 50 centimeter.
Bayi Tewas Tenggelam Awalnya Dititip ke Neneknya
AKBP Dasmin Ginting, Kapolres Indragiri Hulu membenarkan, peristiwa nahas ini bermula ketika ibu korban Syarifah Muti’ah (23), hendak pergi mandi dan menitipkan korban Umaira Sari Maulidani kepada neneknya Agustina.
Namun setahu bagaimana, usai mandi, bayi malang itu ditemukan dalam kondisi tewas di genangan banjir banjir 50 sentimeter, saat ditemukan bayi itu berada di pintu samping bagian bawah rumahnya, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau.
“Jadi, ibu korban ini menitipkan korban ke neneknya. Tetapi saat dititip, nenek korban sedang menyetrika baju sambil menonton televisi,” urai Dasmin, Minggu (11/11/2018).
Tak lama kemudian, Agustina tiba-tiba sadar kalau cucunya sudah tak berada di dekat sampingnya. Dia lantas mencari cucunya di dalam rumah tapi tidak menemukan sosok bayi itu. Saat itu, Agustina memberitahukan hal itu kepada ibu korban.
Bayi Tewas Tenggelam Ditemukan di Samping Rumah
Mereka pun mencari keberadaan korban di dalam rumah, termasuk keluar rumah maupun ke rumah tetangga.
Beberapa menit mencari, akhirnya mereka menemukan bayi mungil itu di genangan air setinggi 50 sentimeter. Korban ditemukan sudah terbujur kaku persis berada di samping rumah mereka yang terletak di Dusun Mekar Jaya, Desa Kuala Cenaku, Kecamatan Kuala Cenaku, Indragiri Hulu.
Merasa panik, korban sempat dihentak-hentakkan, namun bayi malang dimaksud sudah tak bernyawa. Tak pelak lagi, tangis Agustina dan Syarifah pun pecah. (*)
