topmetro.news – Driver online linglung dihipnotis. Begitulah nasib driver ojek online M Ismail (28) warga Jalan Bayangkara, Lingkungan V, Kelurahan Indra Kasih, Kecamatan Medan Tembung. Dia linglung setelah dihipnotis. Ironisnya pelaku hipnotis dimaksud penumpangnya sendiri. Tak pelak lagi, sepedamotor Honda Beat warna putih BK 5202 AHI dan HP merk Vivo Y 69 miliknya berpindah ke tangan pelaku.
Peristiwa nahas itu terjadi Senin (19/2/2018). Saat itu korban melintas di kawasan Jalan Batang Kuis. Persis di tengah jalan, korban mendapat orderan penumpang dari aplikasi ojek online dan pemesan bernama Agus untuk diantarkan ke Jalan Jamin Ginting dengan biaya ongkos Rp 42 ribu.
Tawarkan Helm
Setelah korban bertemu dengan Agus (pemesan), kemudian korban menawarkan pelaku untuk memakai helm. Namun pelaku enggan memakai helm yang diberikan korban. Tanpa menaruh curiga, korban pun langsung tancap gas membawa pelaku ke tujuan.
“Pas dekat Fly Over, aku tanya dia. Kita lewat dari atas Fly Over atau lewat dari bawah jembatan Fly Over? Lalu dia (pelaku menjawab kita lewat atas,” ujar korban.
Karena tak mau mengecewakan penumpangnya, kemudian korban mengarahkan laju sepedamotornya menuju ke Fly Over.
Tanpa disadari, malapetaka itupun terjadi. Setibanya di atas jembatan Fly Over, tiba-tiba pelaku meminta korban untuk memberhentikan laju sepedamotornya. Alasannya untuk memakai helm.
Tepuk Punggung Korban
“Usai memakai helm, tiba-tiba dia (pelaku) menepuk punggungku dan akupun merasa seperti orang linglung. Aku menuruti saja perintahnya untuk turun dari sepedamotorku dan HPku dibawa,” kenang korban saat mengadu di Polsek patumbak, Selasa (21/2/2018).
Seketika sepedamotor dan HP milik korban telah berpindah ke tangan pelaku. “Aku baru tersadar waktu pelaku sudah pergi jauh,” kenangnya lagi.
Iptu Parstyo Triwibowo SIK, Kanit Reskrim Polsek Delitua yang dikonfirmasi mengaku pihaknya sudah menerima laporan korban dan melakukan cek TKP. (TM-07)
