Idul Fitri, Hunian Kamar Hotel di Kawasan Danau Toba Penuh

Hotel-di-Kawasan-Danau-Toba

Topmetro.News – Perayaan Idul Fitri tahun ini membawa berkah bagi pengusaha penginapan maupun hotel di kawasan Danau Toba, khususnya Parapat. Mement tahunan ini dijadikan untuk berwisata sehingga hotel di kawasan Danau Toba penuh sejak 9 Juni lalu. Kamar-kamar hotel dan penginapan di sana dipenuhi pengunjung.

Minat Wisatawan Masih Tinggi

Syahrial Azhar, Manager Marketing Inna Parapat Hotel menjelaskan, dari 102 kamar yang tersedia di Inna Hotel Parapat, semuanya sudah laku terjual untuk tanggal 13 Juni hingga tanggal 19 Juni. Meski harga kamar cukup mahal, namun tidak mengurangi minat pengunjung untuk menghabiskan masa liburannya di Parapat.

“Untuk hari ini saja sudah 80 persen kamar terjual dan tanggal 20 Juni juga sudah laku 80 persen, itu tandanya minat wisatawan ke Parapat masih tinggi,” terang Syahrial baru-baru ini.

Dijelaskan, dari 102 kamar di Inna hotel dibagi atas 6 kelas yakni kelas Superior 47 kamar, deluxe 27 kamar, family 12 kamar, junior suit 8 kamar, tratai suit 3 kamar dab IP Suit 2 kamar. Buka harga mulai yang terendah Rp1,150.000 per malam hingga Rp9,3 juta dengan layanan sarapan pagi dan makan malam gratis.

“Khusus untuk type kamar IP Suit kita berikan gratis sarapan, makan siang dan makan malam,” papar Syahrial.

Sementara itu Janter Sidabutar, General Manager Siantar Hotel yang dihubungi terpisah mengakui peningkatan pengunjung meningkat tinggi di musim liburan ini.

Tak Semua Kamar Hotel di Kawasan Danau Toba Dijual Online

Kata Janter Sidabutar, peningkatan pengunjung mulai terasa sejak liburan hari pertama Sabtu (9/6/2018), hingga kini sudah 80 persen kamar yang telah terjual, sedangkan 20% lagi memang disengaja pihak managemen tidak didjual online guna menghargai para pengunjung yang datang langsung ke Siantar Hotel.

“Kita menghargai pengunjung yang akan datang secara langsung ke hotel kita, kita tidak ingin mereka kecewa. Makanya tidak semua kamar kita jual secara online,” ujar Janter Sidabutar.

Untuk harga, pihaknya memberlakukan peningkatan cukup signifikan di peak season ini, Dari 40 unit kamar untuk 16 unit kamar kelas Deluxe harganya Rp1,2 juta per malam, 4 unit kamar Superior Rp1 juta per malam, 20 unit kamar standard Rp800 ribu per malam.

“Harga akan kembali normal jika musim liburan sudah selesai, ini selalu kita berlakukan untuk meningkatkan pendapatan guna menutupi pengeluaran di low season,” terang Janter.

Demikian halnya dengan Budi, Manager Parapat View Hotel. Kata dia tanggal 15 hingga 17 Juni Budi mengaku seluruh kamar sudah full booking dan tanggal 18 sampai tanggal 20 sudah 80 persen. “Kamar memang masih ada, tapi cuma tanggal 18 dan 19 Juni, itupun hanya 20 persen lagi,” sebut Budi.(tmn)

sumber: jpnn

Related posts

Leave a Comment