Komunitas Bersatu Dukung Gerakan Tertib Lalu Lintas

komunitas tertib lalu lintas
Advertisement

topmetro.news – Seringnya terjadi kecelakaan lalul intas yang menyebabkan kerugian moril maupun materil terkadang tidak terlepas dari kurangnya kesadaran pemakai jalan raya. Banyak sudah himbauan-himbauan dan ajakan untuk tertib lalu lintas terkadang diabaikan oleh pemakai jalan raya, terkadang kita sendiri bingung melihat pemakai jalan raya, apakah mereka sudah paham akan tertib berlalu lintas atau memang tidak mengetahui rambu-rambu dalam menggunakan jalan raya.

Kopdar (merupakan istilah bagi para komunitas sepeda motor saat berkumpul) di maxx caffe hari ini terasa sangat berbeda karena dihadiri oleh Ka Sub Dit Dikyasa Polda Sumut AKBP Indra Warman, dalam kesempatan kopdar hari ini 2 pebruari 2018 ia menjelaskan bahwasanya kita tidak akan pernah bosan  mensosialisasikan tertib berlalu lintas ini bahkan sampai kesekolah-sekolah.

Kopi darat ini juga  dihadiri oleh awak media topmetro.news , Bait selaku Koordinator komunitas Yamaha dari PT Alfa scorpii yang merupakan main dealer sepeda motor Yamaha Sumut, Staf ahli Ka Subdit Dikyasa Ditlantas Poldasu Asn Suwady, Ketua Asosiasi Bikers Sumut Rizaldi, Club Maxbro dan Memo.

Program tertib berlalu-lintas ini memang sudah lama menjadi agenda dari Korlantas, untuk itu program ini akan segera direalisasikan terutama untuk para pelajar se Kota Medan.

“ini sebenarnya sebuah program yang sudah ada dari Korlantas Poldasu, yaitu program mengenai safety riding, kebetulan saat ini kita bekerjasama dengan sponsor, terutama dari Yamaha dan Torabika, jadi kami bekerjasama untuk mengajari kepada para pelajar tersebut, untuk bagaimana cara mengendarai sepeda motor yang baik.” Ucapnya

Pahami rambu-rambu lalu lintas

Demi kenyaman dan keamanan bersama kepada sesama pengguna jalan, maka pengetahuan tentang berlalu lintas yang baik itu perlu diketahui. sebagaimana Indra juga menambahkan,

“Program tersebut sangat penting, karena kita perlu mendidik anak-anak sedini mungkin, jangankan anak SMA, anak TK juga akan kami didik, semua orang akan menggunakan jalan ini untuk aktivitasnya sehari-hari, jadi tertib berlalu -lintas perlu diketahui untuk keselamatan bersama.”

Untuk menjalankan program tertib berlalu – lintas tersebut, nantinya mereka akan mendatangi 30 sekolah-sekolah yang ada di Kota Medan, mengenai cara mensosialisasikannya, selanjutnya Indra Warman mengatakan,

“Dari Dit lantas nantinya akan menjelaskan aturan berlalulintas dan Undang-Undang lalu lintasnya, sedangkan pihak yamaha akan menjelaskan tentang teknik menggunakan sepeda motor yang baik karena mereka sudah ada safety ridingnya, jadi untuk Yamaha akan menjelaskan tentang teknologinya, sehingga bagaimana caranya agar motor tersebut bisa menyatu dengan pengendaranya”. Ucapnya.

Ditempat yang sama, Bait selaku Koordinator Komunitas Yamaha menambahkan,

“untuk pelaksanaanya nanti, kami akan mengadakan sosialisasi baik indoor maupun outdoor, kalau indoor nanti kita kumpulkan dalam sebuah ruangan lalu kita berikan seminar, sedangkan untuk outdoornya kita akan menjelaskan bagaimana menggunakan sepeda motor yang aman, mulai dari menggunakan helm dan sebagainya. sedangkan maksud diadakannya acara ini adalah untuk mengurangi tingkat kecelakaan di jalan khususnya bagi kalangan pelajar” ucapnya.

Jumlah pengendara motor di Medan meningkat, hal ini sebagaimana dikatakan oleh Staf ahli Ka Subdit Dikyasa Polda Sumut Asn Suwady,

“seperti kita ketahui saat ini banyak sekali pelanggaran lalu lintas yang terjadi di Kota Medan, menurut data dari Ditlantas Polda Sumut satu hari empat atau lima orang meninggal akibat laka lantas, sedang di Indonesia 5 orang meninggal dalam satu jam. Ini sangat memprihatinkan, menurut data yang ada di Ditlantas Polda Sumut, ternyata jumlah pengendara yang mati sia-sia masih dalam usia yang produktif, terbanyak dari Karyawan sedangkan urutan kedua di tempati oleh pelajar dan mahasiswa dan selebihnya adalah masyarakat biasa Untuk mencegah tingginya tingkat kecelakaan Kota Medan.” Ucapnya.

Selanjutnya Rizaldi selaku Ketua Asosiasi Bikers Sumut juga menambahkan,

“disini kami ingin mengkampanyekan pentingnya tertib berlalulintas baik untuk sendiri, keluarga maupun orang lain. Kami juga ingin membuktikan bahwa slogan pelopor tertib berlalu lintas bukan hanya sekedar omongan, kami juga ingin merubah stigma masyarakat bahwa kami bukan geng motor seperti apa yang selama ini bermunculan di mana-mana yang tidak mencerminkan club motor itu sendiri, “ ucapnya.

Mengenai harapannya tentang program ini selanjutnya Indra mengatakan,

“ kepada orang tua janganlah memberikan kendaraan kepada anak-anaknya yang belum cukup umurnya, dan kepada anak yang sudah cukup umur, nantinya dapat mentaati aturan lalulintas seperti yang sudah kami berikan sebelumnya, sopan dalam berkendara dan selalu safety riding. “ Pungkasnya. ( TM Herryansyah)

Advertisement

Related posts

Leave a Comment