topmetro.news – Hasil positif ditunjukkan PSMS Medan menjelang mengikuti Piala Presiden 16 Januari ini. Namun sang srsitek “Ayam Kinantan” itu Djajang Nurjaman mengaku belum puas melihat performa anak asuhannya itu, walaupun mengalahkan tim sepakbola Porwil Sumut dengan skor 3-0 dalam laga uji coba di Stadion TD Pardede pada hari Jumat (12/1/2018).
Usai laga Pelatih PSMS, Djadjang Nurdjaman mengatakan hasil tetap tak menjadi patokan baginya. Meski menang ia masih belum puas dengan performa anak asuhnya. Pasalnya masih ada waktu untuk berbenah sebelum bertolak ke Bandung mengikuti turnamen Piala Presiden.
“Ini uji coba terakhir sebelum berangkat ke Bandung. Hasilnya 3-0 menang. Tapi, saya tidak pernah melihat hasil dari pertandingan uji coba. Namun, yang paling penting adalah menilai atau mengamati apakah ada progres hasil latihan. Apalagi, ada beberapa pemain yang baru bergabung. Kita ingin melihat kerjasama seperti apa,” ungkapnya.
“Urikhob sama Lobo masih belum fit, karena mereka baru sekali latihan. Jadi saya kira masih butuh waktu buat mereka untuk beradaptaso dengan tim ini,” tambahnya. Rencana skuat PSMS akan bertolak ke Bandung pada hari Minggu (14/1/2018) besok.
Bertemu PSM Makasar
Mereka akan bersua PSM Makasar pada laga perdana. Pada Grup A, bisa dibilang PSMS menjadi tim yang dianggap remeh oleh lawan.
Status sebagai tim promosi akan berat mengalahkan tim-tim besar seperti Sriwijaya, Persib Bandung dan PSM Makasar.
“Kita akan berusaha lah, walaupun di Grup A dihuni tim-tim besar, harua tetap optimis. Walaupun untuk lolos penyisihan berat, kita akan berusaha semaksimal mungkin. Dengan tim baru yang baru promosi memang menjadi tim yang dianggap remeh bagi lawan, tapi kita akan tunjukkan di sana nanti,” pungkasnya. (YOFE)
