Parlindungan Purba Nyalon ke DPD RI Untuk Periode Keempat

Parlindungan Purba

topmetro.news – Ketua Komite II DPD RI, Parlindungan Purba menyerahkan syarat dukungannya ke KPU Sumut, pada Rabu (25/3/2018). Pencalonan untuk 2019-2024 ini merupakan yang keempat bagi Parlindungan Purba.

Periode pertama, 2004-2009 Parlin dilantik sebagai anggota DPD pergantian antar waktu (PAW). Pada pemilu 2009 ia terpilih menjadi anggota DPD untuk periode kedua. Dan pada 2014 ia kembali terpilih untuk periode ketiga sebagai anggota DPD sampai sekarang.

Untuk periode keempat ini, Parlin mengaku dirinya akan fokus untuk membenahi daerah-daerah tertinggal khususnya di Sumut.

“Mohon maaf khususnya daerah Tabagsel. Madina, Tapsel, Sidempuan, Paluta, Palas, Sibolga, Tapteng, Humbang, Taput,” kata Parlindungan Purba di KPU Sumut.

Menurutnya, daerah-daerah tersebut menjadi tertinggal karena beberapa faktor diantaranya infrastruktur. Buruknya infrastruktur diperparah dengan ketersediaan listrik.

Kondisi ini kemudian menurutnya menghambat aktivitas perekonomian. Untuk itu menurutnya, salah satu upaya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi adalah mendorong investasi swasta ke daerah sembari memperbaiki infrastruktur dan sumber energi.

Sebagai Ketua Komite II DPD, yang menjadi mitra kerja 10 kementerian, Parlin mengaku akan mendorong pembenahan infrastruktur jalan di kawasan-kawasan yang masih tertinggal.

“Dan 2020 jangan ada lagi desa tidak ada listrik,” sebutnya.

Untuk mencapai target itu menurutnya diperlukan usaha untuk mengembangkan sumber energi terbarukan. DPD saat ini telah mengusulkan RUU tentang energi terbarukan. Usulan ini syukurnya kata dia, sudah masuk dalam Prolegnas.

Munculnya keinginan untuk mencalonkan diri kembali untuk keempat kalinya menurut Parlin karena keinginannya untuk melanjutkan apa-apa yang sudah ia kerjakan selama ini. Selain itu, besarnya dukungan masyarakat membuat peraih 400 ribu lebih suara pada Pemilu 2014 silam ini bulat mencalonkan diri kembali.

“Yang mengharukan bagi saya waktu mengumpul KTP ini sudah siap semua. Bahkan saya kasih uang fotokopi pun gak mau. Ada sekali kasih 500 satu kampung. Itu bagi saya terharu,” ungkapnya sembari menyerahkan 4300 an dukungan fotokopi KTP ke KPU Sumut.

Di KPU Sumut, ia diantar oleh ketiga adiknya mendaftarkan diri.

“Kalau dulu saya diantar bapak saya. Tapi bapak saya sudah meninggal,” kata Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Sumut ini.

Kenapa Harus Memilih Parlindungan Purba?

Pada kesempatan itu, Parlin juga tertantang saat ditanya wartawan kenapa masyarakat harus memilihnya kembali, jawaban yang disampaikannya bahwa masyarakat harus melihat dirinya yang selama ini punya niat baik.

“Niat baik saya tentunya yang harus mereka lihat sebagai anggota DPD RI selama ini, apa kebutuhan mereka apa yang dirasakan mereka, saya berusaha dekat ke mereka,” paparnya.

Termasuk saat didesak apa yang paling menonjol dari seorang Parlindungan Purba, dengan tersenyum disampaikannya bahwa dirinya justru biasa seperti hal lainnya.

“Saya biasa saja, apa yang bias saya bantu, maka saya bantu,” pungkasnya.(TM/11)

Related posts

Leave a Comment