topmetro.news – Posisi PSMS Medan semakin terpuruk di dasar klasemen, setelah dilibas Persebaya Surabaya dengan skor 2-0, dalam pekan ke-16 lanjutan Liga 1 Indonesia berlangsung, pada Rabu (18/7/2018) di Stadion Bung Tomo. PSMS Medan tampil dengan pelatih anyar Peter Butler, penampilan tim berjulukan Ayam Kinantan itu belum juga ada perubahan, seperti dibesut bersama Djajang Nurjaman.
Menderita kekelahan di kandang Persebaya Surabaya, membuat posisi PSMS Medan semakin memprihatinkan yang berada di dasar klasemen. Melakoni laga tandang di kandang Persebaya, tipe permainan yang disuguhkan Lobo dkk, tidak ada perubahan, walaupun ada beberapa serangan yang mengancam gawang Persebaya Surabaya.
Diawal babak, kedua tim yang memiliki kesamaan membutuhkan poin penuh pada pertandingan ini, khususnya PSMS. Pasalnya, PSMS sedang berada di zona degradasi pada klasemen sementara Liga 1, menjadi semakin terpuruk, tetap mencoba melakukan serangan di menit awal pertandingan.
PSMS Medan tampil lebih ngotot dan percaya diri di pertandingan itu, terus melakukan serangan ke partahanan Persebaya Surabaya. Pada menit ke-19 sebuah peluang diciptakan PSMS Medan, melalui stiker Yessoh lyang lepas dari perangkap offside. Namun, peluang tersebut tidak dimanfaatkan Yessoh dengan baik, tendangan datarnya masih bisa digagalkan barisan lini belakang Persebaya.
Melalui gagalnya peluang gol itu, PSMS terus mencoba menekan pertahanan Persebaya. Namun gol pertama justru lahir untuk Persebaya pada menit ke-35. Ruben Sanadi mengirim umpan silang ke kotak penalti PSMS. Umpan Ruben pun dapat dimaksimalkan Irfan Jaya yang luput dari pengawalan lini belakang PSMS.
Kebobolan 1-0, membuat PSMS Medan yang kini berada di bawah asuhan, Peter Butler tetap mencoba untuk membuat gol agar dapat menyamakan kedudukan. Namun, rapinya pertahanan Persebaya yang dikawal Abu Rizal dkk, membuat PSMS Medan tak berhasil menyamakan kedudukan, hingga pertandingan jeda turun minum.
Babak Kedua
Memasuki babak kedua, PSMS Medan yang mencoba untuk meningkatkan tempo permainan, agar dapat menyamakan kedudukan, tak dapat berbuat banyak. Persebaya Surabaya yang tak mau malu dihadapan pendukungnya sendiri, dapat meredam setiap serangan yang dibangun oleh anak-anak Medan. Dan Persebaya Surabaya dapat mengandalikan jalannya pertandingan.
Persebaya Suraya yang ingin menghapus tren buruk dalam beberapa laga sebelumnya, makin meningkatkan irama pertandingan. Beberapa peluang berhasil dipetik Bajul Ijo -julukan Persebaya. Salah satunya adalah lewat Irfan Jaya.
Pada menit ke-54, Irfan mendapat ruang untuk menembak bola. Sayangnya, bola tendangan Irfan masih bisa diblok lini belakang PSMS. Persebaya akhirnya mendapat gol kedua pada penghujung babak kedua. Umpan dari Rafael Maitimo mendarat mulus di kaki David Silva.
Dengan tenang, Silva pun membobol gawang PSMS. Gol ini menjadi gol terakhir yang tercipta di pertandingan ini. Hingga pertandingan usai tak ada gol tambahan, skor 2-0 tetap milik Persebaya Surabaya. (TM-YOFE)
