Tersangka Penggelapan Mobil Mewah Dibantarkan ke RS Bhayangkara, Polisi Enggan Paparkan Penyakit Nova Zein

Nova Zein

topmetro.news – Hingga kini, pihak Kepolisian Ditreskrimum Poldasu Subdit III/Jahtanras masih terus melakukan pengembangan atas kasus dugaan penipuan dan penggelapan yang dilakukan oleh Nova Zein dan rekan-rekannya. Hasilnya, pihak kepolisian telah mengamankan beberapa mobil mewah terbaru.

Hal tersebut ditegaskan oleh Kasubdit Jahtanras AKBP Maringan Simajuntak ketika diwawancarai wartawan pada Jumat (6/4/2018) kemarin. Namun dirinya belum berani membeberkan secara lengkap berapa unit jumlahnya dan jenis apa saja yang diamankan.

“Perkembangan terkait kasus Nova Zein, kita (pihak kepolisian) memang ada mengamankan beberapa barang-bukti mobil mewah (tambahan) sebagai barang bukti, tapi belum bisa kita berikan keterangan. Nanti tidak enak,” ujar Maringan menjelaskan.

Menurutnya, biarlah nanti pimpinan yang menyampaikan secara resmi. Dirinya juga mengatakan bahwa sampai saat ini belum ada penambahan tersangka baru dan belum ada mengidentivikasi adanya keterlibatan oknum polisi yang lain.

“Belum ada kita memeriksa polisi yang terlibat dalam kasus ini, selain yang kemarin diamankan, kasus ini masih terus dilakukan pengembangan,” terangnya.

Pantauan wartawan di Mapoldasu, terlihat beberapa jenis mobil mewah terparkir dihalaman Ditreskrimum Poldasu. Mobil mewah yang terparkir diantaranya Fortuner warna hitam tanpa plat, Innova hitam BK 154 BD, Innova hitam BK 1676 UQ, avanza silver BK 1806 FD, Fortuner putih BK 1160 GG, Pajero Sport BK 1278 RP Innova putih BK 1510 GF.

Nova Zein Dibantarkan ke Rumah Sakit

Direktur Tahanan dan Barang Bukti (Dirtahti) Polda Sumut, AKBP AE Hutabarat ketika diwawancarai wartawan mengatakan bahwa Nova Zein, tersangka kasus penggelapan mobil mewah masih dilakukan perawatan dirumah sakit Bhayangkara, Jalan Wahid Hasyim, Medan.

“Dikarenakan menderita suatu penyakit, Nova Zein dibantarkan oleh pihak penyidik ke Rumah Sakit Bhayangkara. Nova dibantarkan atas hasil yang dikeluarkan pihak rumah sakit,” ujarnya kepada wartawan.

Dirtahti Polda Sumut mengaku bahwa Nova Zein sudah berkisar tujuh hari dirawat dirumah sakit dikarenakan menderita sesuatu penyakit. Namun Dirtahti tidak mengetahui pasti sakit yang diderita Nova Zein.

“Sampai hari ini Nova Zein masih dilakukan perawatan, sebelum dibantarkan dirumah sakit, kita (pihak kepolisian/penyidik) juga sudah berulang kali ingin membawa Nova Zein kerumah sakit, dikarenakan kondisinya tubuhnya sangat lemas, tapi Nova Zein mengaku tidak apa-apa. Belakangan karena mungkin kondisinya semakin kurang baik, makanya Nova Zein akhirnya disarankan pihak rumah sakit agar dirawat di rumah sakit,” ungkapnya.

Tetapi, ketika ditanya Nova Zein menderita penyakit apa. Dirtahti tidak mengetahui pasti apa jenis penyakit yang dideritanya.

“Yang tahu pihak rumah sakit,” terangnya.

Kronologis

Diketahui sebelumnya, pihak kepolisian Subdit III Jahtanras Ditreskrimum Poldasu mengamankan Nova Zein dikarenakan terlibat dugaan penggelapan mobil mewah. Pihak Poldasu juga mengamankan beberapa mobil mewah dan juga dua oknum Polri berinisial Aipda AD (Polda Aceh) dan NU Alias NO anggota di Polres Sergai yang ditangkap di daerah Tembung. Selain itu, dua orang warga sipil bernama Jefri dan Dedi juga turut diamankan.(TM/MR)

Related posts

Leave a Comment