topmetro.news – PSSI dan IBL (Liga Bola Basket Indonesia), Kamis (17/9/2020) menanda tangani nota kesepahaman (MoU) dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Terkait penyelenggaraan kelanjutan liga yang aman pada tengah pandemi COVID-19.
Kerja sama tersebut bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh kegiatan, termasuk latihan dan kompetisi nantinya bakal berjalan sesuai dengan protokol kesehatan. Serta pengawasan daridinas kesehatan daerah setempat.
“Olahraga menjadi salah satu daya tarik setiap bangsa. Kami akan memberikan fasilitas untuk kelanjutan kompetisi,” ujar Kepala BNPB, yang juga Kepala Satgas Penanganan COVID-19 Doni Monardo, Kamis (17/9/2020).
“Pertandingan olahraga sangat penting, tetapi kesehatan seluruhnya, baik pemain maupun ofisial harus menjadi prioritas kita,” katanya menambahkan.
Doni menjelaskan bahwa sebelum memulai kembali kompetisi, penyelenggara harus terlebih dahulu melakukan simulasi demi memastikan protokol kesehatan, dalam arena pertandingan berjalan dengan baik. Dan tidak ada celah sedikitpun dari kemungkinan penularan COVID-19.
Jika ada peningkatan status zonasi daerah, BNPB meminta agar penyelenggara kembali melakukan evaluasi. Termasuk mempertimbangkan rencana realokasi pertandingan.
Penyelenggara juga meminta, agar bekerja sama dengan masyarakat setempat untuk memastikan tidak akan ada yang datang, untuk menonton pertandingan secara langsung dalam stadion.
“Mohon panitia agar kerja sama langsung dengan masyarakat, untuk meminta kesadaran mereka agar nonton pada televisi,” katanya.
Liga 1 Indonesia 2020 yang telah terhenti sejak Maret, akhirnya mendapatkan lampu hijau untuk kembali lanjut mulai 1 Oktober. Demi meminimalisir penularan COVID-19, seluruh kompetisi terpusatkan pada Pulau Jawa.
Pun demikian dengan IBL, yang sudah mendapatkan izin baik dari Kemenpora maupun BNPB, akan kembali memutar kompetisinya pada Mahaka Square Arena, Jakarta,13-27 Oktober dengan menerapkan pola “gelembung” seperti yang telah terterapkan oleh NBA.
Meski tergelar tanpa penonton, geliat kembalinya kompetisi dua pentas olahraga nasional tersebut, mengharapkan bisa menjadi energi bangsa kala pandemi.
reporter | yofe
ssumber:antaranews.com