TOPMETRO.NEWS – Aksi baku tembak dengan 8 perampok bersenjata api terjadi lagi. Namun petugas Bhabinkamas dan warga Kampung Kalipapan, Kecamatan Negeri Agung, Kabupaten Way Kanan, Lampung kali ini urung mengejar dan memilih mundur, Kamis (19/10/2017) dini hari.
Menurut Kapolres Way Kanan, AKBP. Doni Wahyudi, peristiwa itu bermula dari kejadian perampokan di salah satu rumah warga bernama, Tukiran (45), warga Kampung Kalipapan, Kecamatan Negeri Agung, Kabupaten Way Kanan, Lampung.
Dari hasil olah TKP, mengumpulkan keterangan saksi dan bukti, ke 8 perampok itu masuk ke dalam rumah korban dengan cara mendobrak pintu depan rumah, menggunakan balok kayu. Setelah pintu terbuka, pelaku masuk dan langsung menodongkan senjata api laras panjang dan pendek ke arah korban.
Takut ditembak, korban tidak berani melawan dan pasrah ketika uang tunai sebesar Rp 150 juta digasak para perampok.
“Aksi perampokan itu diketahui petugas Bhabinkamtibmas dan warga. Mereka sempat melakukan upaya pengejaran. Bahkan petugas sempat melepaskan tembakan peringatan,”kata Doni Wahyudi.
Bukan hanya tidak mengindahkan, sambung Doni Wahyudi, ke 8 perampok itu balas menembaki petugas dan warga yang mengejar mereka. Dianggap membahayakan dan ditakutkan jatuh korban di pihak warga, petugas dan memilih mundur.
“Ke delapan perampok itu lolos. Mereka di perkirakan lari ke arah Lampung Utara,” sebut Doni Wahyudi.(tmn)