Topmetro.news – Plh Bupati Asahan, Drs John Hardi Nasution MSi secara resmi membuka Festival Nasyid tingkat Kabupaten Asahan tahun 2021 di Gedung Tahfidz Masjid Agung H Ahmad Bakrie-Kisaran, Rabu (24/2/2021).
Sekretaris panitia, Ali Muqhofar SSos menyampaikan dasar kegiatan keputusan Bupati Asahan Nomor: 22-Bag-Kesra-Tahun 2021 dilaksanakan tanggal 24 hingga 27 Februari 2021, diikuti 48 grup (23 putra, 25 putri) dari 25. Kecamatan yang tidak mengirimkan group nasyid putra adalah Bandar Pulau dan Silau Laut.
Lebih lanjut, Muqhofar mengatakan festival nasyid ini merupakan program pemerintah yang dilaksanakan secara berjenjang dari Desa/Kelurahan, Kecamatan, Kabupaten, Provinsi hingga Nasional. Bagi grup terbaik akan diberikan piagam, tropy dan uang pembinaan.
Dalam kesempatan tersebut, Plh Bupati Asahan membaiat dewan juri, ketua Dra Hj Rita Nurai Nasution, Sekretaris Drs Damanhuri Lubis MPd dan anggota lainnya sesuai keputusan Bupati Asahan Nomor 22-Bag-Kesra-Tahun 2021.
Penilaian Secara Objektif
John Hardi mengatakan Pemerintah Kabupaten Asahan secara penuh melimpahkan tugas dan tanggung jawab penilaian kepada dewan juri yang telah memiliki pengetahuan mapan dibidangnya. Dewan juri tidak akan diintervensi oleh siapapun dan pihak manapun dalam melakukan penilaian. Oleh sebab itu lakukan penilaian secara objektif tanpa memihak kepada grup manapun.
Pada hakekatnya penilaian yang dilakukan dewan juri menilai penampilan 1 grup nasyid. Namun prinsipnya kemampuan para personel itu yang dinilai. Jika semua personel itu baik, maka baiklah 1 group nasyid tersebut. Bagi grup nasyid terbaik, tidak mutlak menjadi duta Asahan ke tingkat Provinsi. Nantinya akan dilakukan pemusatan latihan (TC) untuk mendapatkan group yang lebih baik.
Bagi grup yang belum berhasil jangan berkecil hati, teruslah berlatih, insaallah dikesempatan lain akan berhasil. Bagi grup yang beruntung jangan sombong, terus berlatih untuk selanjutnya mengikuti event tingkat Provinsi.
Kepada seluruh peserta saya ucapkan selamat mengikuti festival nasyid. Tampillah dengan bakat dan kemampuan terbaik yang dimiliki, tunjukkanlah hasil latihan selama ini. Manfaatkanlah kesempatan ini untuk saling mengenal dan menjalin hubungan dengan sesama peserta.
Festival nasyid merupakan sarana evaluasi dan bukan tujuan akhir. Ada tujuan yang lebih penting yang sebenarnya ingin kita capai yaitu peningkatan minat generasi muda dalam melestarikan budaya dan kesenian Islam. Serta pengetahuan masyarakat akan pentingnya seni nasyid dalam upaya membangun mental spritual masyarakat.
Acara dihadiri Plh Bupati Asahan, Wakapolres, mewakili Dandim, mewakili Danlanal TBA, mewakili Danyon 126/KC, mewakili Kajari Asahan. Lalu Kakankemenag, Ketua MUI, Ketua Imtaq, Ketua FKUB, OPD, Kabag, Camat, dewan juri, peserta grup nasyid dan undangan lainnya.
Penulis: Erris
