TOPMETRO.NEWS – M Wardana (36) dan Abdul Razak (35) kedua warga Jalan Sei Kera Medan Perjuangan ini nyaris tewas dihajar warga saat kedapatan menjambret HP milik seorang wanita keturunan di Jalan Sejati Kecamatan Medan Tembung, Minggu (7/5) pagi.
Keduanya terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk mendapat pengobatan.
Informasi yang diperoleh topmetro.news menyebutkan penjambretan itu terjadi saat kedua pelaku yang mengendarai sepeda motor Satri FU BK 6568 MAI melintas di Jalan Sejati dan melihat korban mengendarai sepedamotor sambil menenteng HP (ponsel). Kemudian memepet kendaraan korban.
Salah satu pelaku di boncengan langsung merampas HP android korban. Mengetahui ponselnya dirampok korban pun teriak sekuatnya, hingga membuat Rajak panik dan tak dapat mengendalikan laju sepedamotornya dan terjatuh saat mencoba kabur.
Warga yang melihat langsung menangkap dan memukuli kedua pelaku dengan menggunakan batu.
Hingga keduanya berlumuran darah. Nyawa kedua pelaku berhasil diselamatkan seorang warga bernama Rayanta Nasution (35) warga Jalan Abdul Rahman Hakim Medan.
Dengan menggunakan pick up nya, Rayanta menaikkan kedua pelaku ke mobilnya dan membawanya ke Polsek Percut Seituan.
“pas pulang cari makan kambing aku. Kutengok keduanya mau mati dipukuli pake batu. Kasihan jadi ku naikkan ke pick up kubawa ke.polsek,” terang Rayanta.
Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan IPTU Philip A Purba membenarkan peristiwa itu. “Kedua pelaku sudah kita bawak ke rumah sakit dan sedang kita periksa,” kata Philip. (TM SURYA-editor3)
