Dua Fakultas di Universitas Nommensen Saling Lempar Batu

TOPMETRO.NEWS – Dua kelompok mahasiswa terlibat tawuran di areal kampus Universitas HKBP Nomensen, Rabu (7/6) siang. Aksi kedua kelompok mahasiswa ini sempat membuat pengguna jalan menjadi ketakutan.

Menurut data yang diperoleh, bentrokan ini dikabarkan dari kelompok mahasiswa tehnik mesin dan hukum. Kedua kelompok mahasiswa ini saling serang dengan lempar batu.

Mendapatkan laporan adanya bentrokan sesama mahasiswa, pihak Polsek Medan Timur dan Polrestabes Medan Segera turun ke lokasi. Begitu petugas kepolisian tiba di lokasi, aksi bentrokan itu dapat diredam.

Menurut seorang mahasiswi, kedua kelompok antara fakultas tehnik mesin dan hukum sudah sempat saling serang dan lempar batu.

“Banyak yang sudah hancur, jendela, pintu dan ada juga sepedamotor yang hancur,” kata mahasiswi jurusan hukum itu.

Wanita yang namanya minta dirahasikan ini belum mengetahui persis penyebab aksi bentrokan tersebut. “Gak tahu penyebabnya, tapi kemarin malam mereka juga bentrok, mungkin ini susulan dari kemarin,” jawab dia.

Warga asal Riau ini mengatakan, akibat bentrokan ini pihak kampus terpaksa menghentikan proses belajar mengajar dan diliburkan satu hari. “Satu hari kami diliburkan,” ujarnya.

Tawuran inipun diduga buntut dari bentrokan sehari sebelumnya. Bentrokan diduga bermula dari keributan seorang mahasiswa dengan pacarnya. Saat keributan sepasang kekasih itu, sekelompok mahasiswa tersinggung hingga terjadi bentrokan.

Seorang warga yang sedang melintas sangat takut melihat para mahasiswa saling lempar batu.

“Memang di dalam kampus, tapi kita kan jadi takut lihat lempar-lemparan batu,” jawab Nur Aida.

Sementara itu, Kapolsek Medan Timur Kompol Wilson Pasaribu ketika dikonfirmasi mengatakan bentrokan tidak sempat meluas dan pihaknya sudah melakukan mediasi kedua kelompok mahasiswa dan pihak kampus.

“Sudah, sudah aman kok. Kita sudah lakukan mediasi,” terangnya.

Dalam bentrokan ini, pihak kepolisian tidak ada mengamankan seorangpun mahasiswa. “Gak ada yang kita tahan dan gak ada korban,” sebut dia.

Wilson menyebutkan, bentrokan ini diduga berawal hal yang sepele.

“Memang kemarin malam ada keributan tapi tidak sempat bentrok. Kita menduga yang bentrok hari ini buntut dari yang kemarin malam. Ya biasa la gara-gara perempuan terus saling lihat-lihatan,” kata Kapolsek.

Untuk mengantisipasi bentrokan susulan, pihak Polsek Medan Timur dan Polrestabes Medan melakukan penjagaan di seputaran Jalan Perintis Kemerdekaan Medan.(TM/13)

Related posts

Leave a Comment