Kadishutsu Minta Polisi Usut Siapa Pelaku Pembakaran Hutan di Kawasan Danau Toba

Kadishutsu Minta Polisi Usut Siapa Pembakaran Hutan di Kawasan Danau Toba

Topmetro.news – Kebakaran hutan dan lahan (Karhutlah) kembali terjadi di perbukitan kawasan Danau Toba. Tepatnya, di sekitar Desa Partungko Naginjang perbatasan di Desa Hariarapintu, Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara.

Karhutlah ini, terjadi pada Minggu siang, 31 Juli 2022, sekitar pukul 14.00 WIB. Dimana berdasarkan informasi diperoleh api masih berkobar dan proses pemadaman masih berlangsung sampai saat ini.

“Anggota kita sudah disitu, masih saja aduh (kebakaran). Saya menugaskan unit KPH (Kesatuan Pengelolaan Hutan) terdekat menurunkan anggota untuk membantu pemadam api dan meminta aparat kepolisian mengusut siapa dalang pembakar hutan disana ,” sebut Kepala Dinas Kehutanan (Dishut) Provinsi Sumatera Utara, Herianto saat dikonfirmasi wartawan, Senin 1 Agustus 2022.

Untuk proses pemadaman api tersebut, Herianto menerjunkan personil dari KPH 12 dan KPH 14. Karena, lokasi kebakaran berada di Unit KPH 13.

“Kita menurunkan anggota KPH 14 dan KPH 12 untuk membantu KPH 13,” kata Herianto.

Herianto menjelaskan untuk memadamkan api kebakaran hutan danau toba tersebut. Pihaknya mengalami kendala dengan kekurangan personil. Meski dibantu proses pemadaman api oleh TNI/Polri setempat.

“Kekurangan tenaga, ampun. Kalau kami, komponen suatu tugas bukan utama. Seharusnya, mengkordinir itu, adalah BPBD Sumut,” kata Herianto.

Herianto mengakui bahwa Karhutlah sudah mencapai 10 hektar yang terbakar. Ditambah lagi, lokasi kebakaran dengan medan yang sulit, karena berada di perbukitan.

“Iya 10 Hektar, saya sudah juga menerima laporan,” tutur Herianto.

Dimana, lokasi kebakaran tersebut. Berdekatan dengan lokasi objek wisata favorit di kawasan Danau Toba, yakni Menara Padang Tele menjadi spot wisatawan berfoto dengan latar foto pemandangan indah danau terbesar di Asia Tenggara itu.

“Kalau tidak lupa saya, lokasi ini bisa didekati dari sekitar Persemaian Permanen Tele dan atau dari sekitar Menara Pandang Tele,” kata Herianto.

Penulis | Erris

Related posts

Leave a Comment