topmetro.news – Berkolaborasi dengan Rumah BUMN, Srikandi PLN melakukan evaluasi serta pendampingan dalam rangka peningkatan produksi UMKM. Hal ini adalah dalam rangka peningkatan produksi UMKM yang berada di bawah binaan Rumah BUMN.
Kegiatan tersebut berlangsung, Rabu (29/5/2024), pada dua Rumah BUMN di bawah pengelolaan PLN UID Sumatera Utara. Yakni Rumah BUMN Padangsidimpuan dan Rumah BUMN Sibolga.
Srikandi PLN hadir dalam acara tersebut dengan semangat memberikan dukungan kepada seluruh UMKM yang hadir. Kegiatan evaluasi serta pendampingan ini menjadi wadah untuk mengetahui kendala apa saja yang terjadi dalam proses jual beli hasil produk dari UMKM. Hal ini pun menjadi sesi pembelajaran yang bermanfaat, karena di sisi lain, para UMKM bisa mendapatkan ilmu dalam pemasaran produk mereka.
Berawal dari beberapa UMKM yang sudah terlebih dahulu mendapatkan sertifikasi halal dan berhasil memasarkan produknya, baik di dalam maupun luar kota. Ini pun menjadi inspirasi bagi UMKM lainnya untuk bisa menyusul keberhasilan tersebut.
Adalah Madu Lelung milik Leonardo Hutagalung, salah satu UMKM di bawah binaan Rumah BUMN Sibolga, yang baru saja menyelesaikan tahapan sertifikasi halal untuk produk Madu Lelung.
Ini merupakan tahapan permohonan pelaku UMKM dengan Metode ‘Self Declare’, yaitu pernyataan halal dari pelaku usaha. Lalu kemudian diverifikasi validasi oleh pendamping PPH (Proses Produk Halal) dan seluruh pendampingan oleh Rumah BUMN diberikan secara gratis.
“Terima kasih saya sampaikan kepada Srikandi PLN dan Rumah BUMN yang sudah mendampingi saya dari permohonan awal sampai dengan produk saya kini sudah mendapatkan sertifikat halal. Ke depannya, saya percaya bahwa produk saya siap bersaing dengan produk lokal lainnya,” ungkap Leonardo.
Di tempat yang berbeda, Gabe Marihot Manalu, selaku pengurus Rumah BUMN Padangsidimpuan memberikan pelatihan kepada pelaku UMKM. Yakni meliputi suplai bahan baku, pelatihan dan pengembangan kapasitas, legalitas, riset dan pengembangan, serta pemahaman media digital.
“Peningkatan kapasitas produksi sangat penting untuk menjamin kesiapan pelaku usaha masuk ke dalam pemasaran produk secara online. Untuk itu dibutuhkan pemahaman terhadap suplai bahan sama penggunakan media pemasarannya,” ujar Gabe.
Aplikasi PLN Mobile
Pada kesempatan ini, Srikandi PLN melakukan sosialisasi penggunaan Aplikasi PLN Mobile secara optimal. PLN Mobile sebagai SuperApp yang menjadi ‘one-stop solution’ yang menyediakan banyak fitur layanan dalam satu platform aplikasi.
Manfaatnya bagi pelaku usaha? Tentu saja menjadi wadah untuk memasarkan produk lewat fitur Marketplace PLN Mobile. Dengan jangkauan pasar yang luas dan jaminan metode pemasaran yang menarik dengan program bundling promo PLN.
“Di dalam aplikasi PLN Mobile, ada beberapa ragam menu yang dapat membantu masyarakat yakni pelanggan PLN. Selain menu pengaduan, keluhan, pasang baru dan ubah daya, terdapat marketplace yang dapat membantu masyarakat, khususnya pelanggan PLN, untuk mendongkrak penjualan Usaha Mikro Kecil Menengah,” jelas Manager PLN UP3 Padangsidimpuan Yessi Indra yang juga Champion Srikandi PLN UID Sumatera Utara.
Kegiatan itu pun dapat sambut antusias dari peserta pendampingan. Salah satunya, Sumarni, pemilik UMKM Suri Ar-Ridho dengan produk Stick Ubi Ungu. Dia menyampaikan bahwa materi yang disampaikan dalam pelatihan ini mengurangi kekhawatirannya dalam memasarkan produk.
“Banyak ilmu yang saya dapat dan saya juga berinteraksi dengan orang yang tepat. Ternyata wadah berjualan di era digital ini sangat beragam. Saya tidak khawatir lagi dalam memasarkan produk saya. Marketplace PLN Mobile solusinya,” sambut Sumarni.
Kawal UMKM Sumut
Sementara General Manager PLN UID Sumut Saleh Siswanto menegaskan, PLN siap mengawal pertumbuhan UMKM di Sumatera Utara. PLN juga memberikan ruang untuk pelaku usaha memasarkan dan mengembangkan produknya.
“Kami (PLN) berkomitmen tidak hanya menjaga pasokan listrik yang adil dan andal. Tetapi juga berkontribusi kepada masyarakat lewat pendampingan UMKM sebagai tulang punggung pertumbuhan ekonomi, melalui penyerapan tenaga kerja dan peningkatan pendapatan. Nah, lewat Marketplace PLN Mobile, kami harap UMKM lokal segera menembus pasar nasional,” tegas Saleh Siswanto.
sumber | RELIS