Rehab Toilet di DPRD Medan Senilai Hampir Rp2 Miliar Diduga Asal Jadi, Sekwan Bungkam

topmetro.news – Proyek renovasi fasilitas umum berupa kamar mandi di Gedung DPRD Medan, yang sumber dana anggarannya berasal dari APBD Kota Medan TA 2023 sebesar Rp1.977.585.745,68, dan dikerjakan CV Bintang Rantau, diduga dikerjakan asal jadi.

Pantauan awak media pada Rabu (26/6/2024), untuk pengerjaan kamar mandi di Lantai 6 DPRD Kota Medan, keramik granit yang menempel pada dinding kamar mandi tersebut tidak rapi dan dikhawatirkan dapat jatuh.

Begitu juga masih terlihat jelas bekas plesteran, dan tempelan fantasi yang disambung-sambungkan dengan bahan-bahan sisa.

Dari keterangan sejumlah petugas cleaning service (CS), ada beberapa toilet yang tidak bisa digunakan. Kendati menelan biaya renovasi hampir mencapai Rp2 miliar, air toilet di beberapa kamar mandi, seperti di kamar mandi perempuan yang berada di Lantai G tetap bocor alias menetes usai digunakan.

Di salah satu wastafel yang ada di kamar mandi Lantai 6, didapati juga air tidak mengalir.

Salah seorang staf di DPRD Kota Medan saat dikonfirmasi wartawan mengaku, belum ada serah terima pekerjaan tersebut ke pihak DPRD Kota Medan. Sebab, masih ada pekerjaan yang harus dirapikan pihak rekanan.
Ironisnya, kendati belum di serah terimakan, pembayaran terhadap pekerjaan tersebut telah selesai dilakukan pihak DPRD Kota Medan melalui Pemko Medan pada akhir tahun lalu.

Sekretaris DPRD Medan, Muhammad Ali Sipahutar saat dikonfirmasi topmetro.news, Selasa (25/6/2024), terkait kondisi toilet di DPRD Medan yang baru diperbaiki namun masih ada yang tidak bisa digunakan, tidak membalas pesan singkat yang dikirim ke WhatsApp pribadinya dengan nomor +6281 6479 xxxx.

reporter | Thamrin Samosir

Related posts

Leave a Comment