topmetro.news – Pemkab Asahan melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) menggelar sosialisasi kebijakan pengadaan ASN di Gedung Serbaguna Kisaran, Senin (26/8/2024).
Turut hadir Kepala Kanreg VI BKN Medan, Pj Sekda Asahan, asisten, OPD, dan ribuan tenaga non ASN.
Kepala BKPSDM Asahan Buwono Prawana SIP MSi mengatakan, tujuan kegiatan untuk memberikan informasi tentang kebijakan pengadaan ASN kepada seluruh tenaga non-ASN. “Menambah pengetahuan peserta tentang tata cara membuat akun pada aplikasi SSCASN dalam rangka persiapan mengikuti seleksi kompetensi,” kata Buwono.
Tenaga non-ASN yang mengikuti sosialisasi sebanyak 3.014 orang terdiri dari tenaga guru/pendidik 1.790 orang, tenaga kesehatan 178 orang dan tenaga teknis 1.046 orang .
Pj Sekda Asahan Zainal Aripin Sinaga MH saat membacakan pidato Bupati mengatakan, Pemkab Asahan telah menerima persetujuan prinsip kebutuhan ASN tahun 2024 sesuai Surat Menpan-RB No B/1006/M.SM.01.00/2024. Ada 700 formasi terdiri dari 163 CPNS dan 537 PPPK.
Lebih lanjut, Pj Sekda mengatakan, ini sebagai wujud kepedulian Pemkab Asahan kepada tenaga non-ASN yang sudah bertahun-tahun bekerja. Pengadaan ASN dilaksanakan dengan prinsip kompetitif, adil, objektif, transparan, bersih dari KKN dan tidak dipungut biaya.
Sekda megaskan seleksi CPNS dan PPPK dilaksanakan dengan CAT BKN. “Jangan percaya terhadap oknum yang dapat mengurus atau meluluskan saudara/i dalam proses SKD dan SKB,” tegasnya.
Deputi Bidang Mutasi Kepengawaian BKN Aris Windiyanto MSi secara virtual mengapresiasi Pemkab Asahan. Kegiatan ini satu-satunya yang digelar pemkab/pemko se-Indonesia, sebagai bentuk kepedulian pemerintah kepada tenaga non-ASN yang telah berkerja dan mengabdikan dirinya bertahun-tahun.
reporter | Adenan
