Usai Dilantik, Siti Aisah Disambut Upacara Adat dari Kerabatan Melayu Bedagai Pesisir

topmetro.news – Usai dilantik sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) periode 2024-2029, Siti Aisah, seorang putri asli Melayu, mendapat sambutan hangat dari masyarakat Melayu di Kecamatan Tanjung Beringin (Bedagai).

Sambutan tersebut diwarnai dengan upacara adat penuh khidmat di Sanggar Kebudayaan Desa Pekan Tanjung Beringin, Sergai, pada Rabu (30/10/2024) malam.

Acara adat yang penuh dengan nilai budaya itu digagas oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Kerabatan Melayu Bedagai Pesisir (KMBP) sebagai bentuk syukur dan kebanggaan atas pencapaian Siti Aisah yang berhasil mewakili suara masyarakat di lembaga legislatif.

Prosesi dimulai dengan ritual tepung tawar oleh tokoh-tokoh Melayu, dilanjutkan dengan prosesi upah-upah menggunakan balai, yang bertujuan untuk mempertahankan tradisi budaya Melayu di tengah masyarakat Bedagai.

Dalam sambutannya, Ketua DPP KMBP, Indah Perkasa, menyampaikan ucapan selamat kepada Siti Aisah atas pelantikannya.

“Selamat menjalankan tugas kepada Ibu Siti Aisah. Semoga amanah dan dapat menjadi penyambung aspirasi masyarakat Melayu Tanjung Beringin di meja persidangan Dewan,” ujarnya.

Indah mengungkapkan bahwa keberhasilan Siti Aisah menjadi anggota DPRD dari daerahnya merupakan kebanggaan besar bagi masyarakat Melayu, sekaligus berharap agar nilai-nilai tradisi melayu tetap terjaga di Sergai.

“Harapan kami sebagai masyarakat Melayu untuk memiliki wakil rakyat dari darah Melayu akhirnya terwujud. Semoga Ibu Siti Aisah dapat memperjuangkan nilai-nilai tradisi Melayu di Kabupaten Serdang Bedagai,” tambah Indah,

Sebagai pendiri KMBP, Ia menambahkan bahwa organisasi tersebut berdiri untuk membangkitkan kesadaran generasi muda akan budaya Melayu, yang saat ini mulai tergerus oleh budaya asing.

Indah menjelaskan, era globalisasi membuat generasi muda cenderung sibuk dengan teknologi, sehingga nilai-nilai moral dan adat resam Melayu perlahan mulai tergeser.

“Melalui berbagai aktivitas seni, kami berharap generasi Melayu di Kecamatan Tanjung Beringin bisa mengenal kembali nilai adab dan budaya yang seharusnya diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” tegasnya.

Saat ini, sanggar kebudayaan yang juga menjadi sekretariat KMBP telah berkembang menjadi pusat seni yang komprehensif di Desa Pekan Tanjung Beringin.

“Kami terus melatih para generasi dengan lantunan marhaban, gerakan tarian, seni musik, seni bela diri, hingga studio podcast sudah tersedia. Ini adalah wujud nyata komitmen kami untuk menjaga generasi Melayu dari derasnya pengaruh budaya asing,” jelas Indah.

Dalam kesempatan tersebut, Siti Aisah menyampaikan rasa terima kasihnya atas sambutan hangat yang ia terima. Dengan penuh haru, ia menyampaikan bahwa penyambutan yang menampilkan pencak silat, tarian, marhaban, dan senandung khas Melayu pesisir tersebut membawanya bernostalgia ke masa remajanya.

“Terima kasih kepada seluruh masyarakat dan semua pihak yang hadir malam ini. Sebagai anggota dewan, saya sadar bahwa tugas ini berat, namun dengan dukungan masyarakat, kita bisa bersama-sama mewujudkan perubahan dan pembangunan di Sergai, terutama mempertahankan nilai budaya di Desa Pekan Tanjung Beringin,” ucap Siti Aisah.

Kepala Desa Pekan Tanjung Beringin, Ir. Indra Syahputra, yang turut hadir sebagai Pembina DPP KMBP, juga menyatakan kebanggaannya atas sambutan adat yang meriah tersebut.

“Mulai dari saya dan Ibu Siti Aisah diarak bagaikan pengantin, saya merasa seolah-olah pulang dari perantauan jauh. Sambutan seni yang ditampilkan sangat membangkitkan kenangan masa kecil,” ungkapnya.

Indra Syahputra yang merupakan suami tercinta Ibu Siti Aisah juga memberikan pesan kepada generasi Melayu yang hadir agar tetap semangat melestarikan budaya dalam kehidupan sehari-hari.

“Melayu ini nyata, adat bersendikan agama yang berlandaskan Kitabullah, Melayu menjunjung tinggi nilai adab dan akhlak. Melayu itu adalah Islam, setiap budayanya pasti berkaitan dengan nilai agama. Ini yang saya harapkan dapat tertanam dalam jiwa generasi muda saat ini,” tegas Indra.

Sebagai Kepala Desa, Indra berharap kehadiran Siti Aisah sebagai wakil rakyat bisa membawa kebangkitan bagi Melayu di Sergai, khususnya Desa Pekan Tanjung Beringin, dan mengangkat kembali kehidupan masyarakat yang kaya dengan nilai budaya.

“Gunakan pena dan tanda tangan ibu untuk membela kepentingan masyarakat Melayu di Serdang Bedagai, khususnya di Desa Pekan Tanjung Beringin ini,” imbuhnya penuh harap.

Di akhir, Indra menekankan kepada pengurus DPP KMBP agar tetap semangat untuk mendidik para generasi muda melayu yang ada di Desa Pekan Tanjung Beringin.

“Saya akan mendukung apapun itu kegiatan positif yang dilakukan demi kembalinya generasi emas harapan pemimpin dari tanah Melayu di masa yang akan datang” tutup Indra Syahputra

Acara ini diakhiri dengan suasana penuh keakraban dan harapan baru bagi masyarakat melayu Desa Pekan Tanjung Beringin, seiring kehadiran Siti Aisah yang diharapkan mampu mengangkat aspirasi dan memperjuangkan nilai-nilai budaya Melayu di kancah pemerintahan daerah.

Reporter | Fani

Related posts

Leave a Comment