topmetro.news – Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar SSos MSi mengikuti penanaman perdana program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) kemitraan PT Bakrie Sumateta Plantations (BSP) TBK di Desa Silau Jawa Kecamatan Bandar Pasir Mandoge, Senin (25/11/2024).
Area Manager PT BSP, Misdi mengatakan sebagai perusahaan perkebunan yang berdiri tahun 1910 berawal dari perusahaan karet NV HAPM merupakan kebun karet pada masa Pemerintahan Hindia Belanda.
“Seiring berkembang dan waktu bisnis perkebunan mulai melakukan proses perubahan orientasi bisnis dari kebun karet ke kelapa sawit. Tentu proses dinamika bisnis ini tak terlepas dari faktor-faktor iklim, harga pokok serta peraturan yang mengikat dan harus dipatuhi”, kata Misdi.
Lebih lanjut, Misdi mengatakan untuk saat ini, tanam perdana yang kita lakukan kepada penerima dana hibah BPDP-KS kepada kelompok cahaya tani dengan jumlah penerima hibah 46 orang dengan luasan 122,5 Ha.
Kami berkomitmen untuk membantu petani dalam pengajuan program peremajaan sawit rakyat, melalui jalur kemitraan PT BSP.
“Besar harapan kami dengan kegiatan tanam perdana ini sinergitas antara PT BSP, Pemerintah Daerah dan petani semakin kuat dalam membangun perekonomian di Asahan”, kata Misdi.
Wakil Bupati Asahan mengatakan, program peremajaan kelapa sawit rakyat merupakan program pemerintah untuk membantu rakyat memperbaharui kebun kelapa sawitnya dengan kelapa sawit yang unggul dan bersertifikat dan mengurangi resiko pembukaan lahan kelapa sawit secara ilegal.
Diharapkan melalui peremajaan sawit rakyat produktivitas dapat ditingkatkan dan pendapatan meningkat. PT BSP Tbk merupakan salah satu perusahaan kelapa sawit nasional yang sedang melaksanakan program peremajaan sawit rakyat melalui jalur kemitraan. UU No 39 tahun 2014 tentang perkebunan, Permentan No 98 tahun 2013 tentang perizinan perkebunan dan Permentan No 18 tahun 2021 tentang fasilitasi pembangunan kebun masyarakat sekitar serta Permentan No 3 tahun 2022 tentang pengembangan SDM, penelitian dan pengembangan, peremajaan.
“Kemitraan yang sinergis antara perusahaan dan petani bisa dilakukan melalui penguatan kelembagaan ditingkat petani dengan menerapkan prinsip keterbukaan dan tata kelola manajemen”, kata Wabup.
Lebih lanjut, Wabup mengatakan saat ini PT BSP Tbk sedang melaksanakan kemitraan peremajaan sawit rakyat dengan kelompok cahaya tani seluas 123,5 Ha. Ini sangat membanggakan, harapan kami semoga angka tersebut terus bertambah untuk kesejahteraan petani kelapa sawit. Semoga perusahaan perkebunan lainnya mencontoh PT BSP.
Reporter | Adenan
