Topmetro.news, Medan – Dalam rangka memperingati Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah, Musim Mas Group menyalurkan sebanyak 201 hewan kurban, terdiri dari 126 ekor sapi dan 75 ekor kambing, ke berbagai wilayah operasional perusahaan di seluruh Indonesia.
Penyaluran ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) dan mencerminkan komitmen Musim Mas terhadap nilai keagamaan serta kepedulian sosial.
General Manager Corporate Affairs Musim Mas Group, Teuku Kanna Rhamdan, mengatakan bahwa kegiatan kurban ini adalah wujud rasa syukur sekaligus bentuk menjaga hubungan harmonis antara perusahaan dan masyarakat sekitar.
“Kami percaya perusahaan harus tumbuh bersama komunitas. Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas, tetapi bagian dari semangat kebersamaan dan kepedulian,” ungkap Kanna, Senin (9/6/2025).
Distribusi hewan kurban menjangkau wilayah operasional di Sumatera Utara, Riau, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, hingga Sulawesi Utara.
Proses distribusi dilakukan dengan melibatkan tokoh masyarakat serta pengurus masjid setempat guna memastikan pemerataan manfaat kurban.
Ketua Panitia Kurban Masjid Darul Ikhwan, Belawan, Hidayat, menyampaikan apresiasi atas bantuan yang diberikan. Menurutnya, kontribusi Musim Mas sangat membantu masyarakat yang membutuhkan, terutama dalam suasana perayaan Iduladha.
“Bantuan ini sangat membantu pemerataan kurban, khususnya di daerah kami yang masih terbatas akses,” ujarnya.
Teuku Kanna menambahkan, makna kurban yang sesungguhnya adalah soal kepedulian dan keikhlasan berbagi, nilai-nilai yang juga menjadi fondasi strategi keberlanjutan sosial perusahaan.
“Kami ingin pesan kepedulian ini benar-benar dirasakan masyarakat. Ini adalah bagian dari pilar keberlanjutan kami, khususnya dalam mendorong kesejahteraan komunitas dan memperkuat relasi sosial,” tuturnya.
Dengan semangat Iduladha, Musim Mas berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat luas bagi masyarakat serta mempererat hubungan antara perusahaan dan komunitas lokal di tengah tantangan ekonomi saat ini.
Penulis TM