Fraksi Demokrat Soroti Pembangunan Medan Islamic Center dan Pengelolaan Pasar UMKM

Fraksi Partai Demokrat DPRD Kota Medan menyoroti lambannya penyelesaian pembangunan Medan Islamic Center (MIC) yang hingga kini belum kunjung rampung

topmetro.news, Medan – Fraksi Partai Demokrat DPRD Kota Medan menyoroti lambannya penyelesaian pembangunan Medan Islamic Center (MIC) yang hingga kini belum kunjung rampung, meski proyek tersebut telah dimulai sejak tahun 2020.

Sorotan ini disampaikan oleh Sekretaris Fraksi Demokrat, Muslim Harahap, dalam rapat paripurna penyampaian pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Medan terhadap penjelasan Wali Kota Medan atas Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024, Senin (9/6/2025).

Muslim mengungkapkan bahwa pihaknya menerima banyak keluhan dari masyarakat, khususnya warga Medan Utara, yang mempertanyakan kelanjutan pembangunan Islamic Center tersebut.

“Banyak aspirasi masuk ke kami, baik melalui WhatsApp maupun pertemuan langsung. Mereka bertanya-tanya, kapan Medan Islamic Center akan selesai dan bisa digunakan. Padahal pembangunannya sudah dimulai sejak tahun 2020,” kata Muslim di hadapan rapat paripurna.

Terbengkalai

Tak hanya soal Islamic Center, Fraksi Demokrat juga menyoroti kondisi sejumlah pasar UMKM di beberapa kecamatan di Kota Medan yang dinilai terbengkalai karena tidak adanya kejelasan pengelolaan.

Muslim menyebut, beberapa pasar UMKM di kawasan seperti Medan Marelan dan Medan Tembung kondisinya tidak terurus dengan baik. Bahkan, ruang UMKM di bawah Lapangan Merdeka juga dipertanyakan kejelasan pengelolaannya.

“Kami minta dijelaskan, siapa sebenarnya yang bertanggung jawab atas pengelolaan pasar UMKM ini. Jangan sampai dibiarkan begitu saja tanpa ada kejelasan,” tegas Muslim, yang pernah menjabat sebagai Kepala BKD, Kadis Disdukcapil, dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan.

Fraksi Demokrat meminta agar Pemerintah Kota Medan memberikan penjelasan rinci dan mengambil langkah konkret untuk menyelesaikan proyek-proyek tersebut demi kepentingan masyarakat luas.

reporter | Thamrin Samosir

Related posts

Leave a Comment