Topmetro.news, SERGAI – Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) menyampaikan jawaban atas pandangan umum fraksi-fraksi DPRD terkait Nota Pengantar Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD (P2APBD) Tahun Anggaran 2024. Jawaban tersebut disampaikan Bupati Sergai H. Darma Wijaya yang diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekdakab) Suwanto Nasution, S.Pd, MM, dalam Rapat Paripurna DPRD yang berlangsung di Gedung DPRD Sergai, Sei Rampah, Kamis (10/7/2025).
Dalam sambutan tertulisnya, Bupati Sergai menyampaikan apresiasi kepada seluruh fraksi DPRD atas pandangan umum serta masukan terhadap nota pengantar Ranperda P2APBD dan Ranperda Inisiatif DPRD.
“Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus mendorong pengelolaan keuangan daerah yang transparan, akuntabel, dan efektif sebagai bagian dari tata kelola pemerintahan yang baik,” ujar Darma Wijaya dalam lembar jawaban pemerintah.
Lebih lanjut, Bupati menanggapi satu per satu pandangan yang disampaikan oleh tujuh fraksi DPRD.
Untuk Fraksi PDI Perjuangan, pemerintah menyatakan akan terus meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui optimalisasi teknologi transaksi non-tunai, serta mempertimbangkan pemanfaatan Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SILPA) guna mendukung program-program nasional.
Menanggapi Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Bupati menegaskan komitmen dalam menjalankan program unggulan yang berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat, terutama di sektor infrastruktur jalan dan pertanian. Pemerintah juga memastikan bahwa kebijakan regrouping sekolah akan dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Kepada Fraksi Gerindra, Bupati menyampaikan bahwa pemanfaatan SILPA akan difokuskan pada program kesejahteraan masyarakat dan percepatan pembangunan infrastruktur prioritas.
Terkait pandangan Fraksi Partai Golkar, pemerintah menegaskan pentingnya prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam pelaksanaan APBD. Pemkab Sergai akan terus memperkuat sistem pemantauan dan evaluasi pelaksanaan anggaran agar tepat sasaran.
Sementara itu, menanggapi Fraksi PPP, pemerintah memberikan perhatian terhadap upaya peningkatan PAD dan penyelesaian persoalan strategis, seperti ganti rugi lahan untuk pelebaran jalan. Semua proses akan dilakukan secara hati-hati dan sesuai regulasi yang berlaku.
Untuk Fraksi Hanura Nasdem Sejahtera, Bupati yang akrab disapa Bang Wiwik ini menekankan pentingnya intensifikasi dan ekstensifikasi sumber PAD serta peningkatan efektivitas belanja modal.
Sedangkan terhadap Fraksi Demokrat Amanah, pemerintah menyatakan komitmen dalam memperbaiki kualitas pengelolaan keuangan daerah serta mendukung tata kelola pemerintahan yang bersih dan profesional.
Tak hanya itu, Pemkab Sergai juga merespons Ranperda Inisiatif DPRD, khususnya terkait usulan Ranperda tentang Sistem Keamanan Lingkungan. Pemerintah menyambut baik inisiatif tersebut dan berharap Ranperda ini dapat menjadi dasar hukum dalam membentuk sistem keamanan lingkungan yang terpadu dan partisipatif.
“Ranperda ini diharapkan dapat menciptakan suasana yang lebih aman dan tertib bagi seluruh masyarakat, dengan melibatkan peran aktif warga dan lembaga terkait,” tegasnya.
Menutup penyampaiannya, Bupati Sergai berharap dokumen jawaban yang diberikan dapat memberikan kejelasan serta menjadi pijakan untuk pembahasan lebih lanjut bersama DPRD.
“Kami berkomitmen untuk terus menjaga sinergi positif antara eksekutif dan legislatif dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang responsif dan berpihak pada kepentingan rakyat,” pungkasnya.
Rapat Paripurna ini turut dihadiri oleh Ketua DPRD Sergai Togar Situmorang, para Wakil Ketua dan Anggota DPRD, Asisten dan Staf Ahli Bupati, Kepala OPD, serta perwakilan dari organisasi perangkat daerah lainnya
Reporter | Fani
