Topmetro.news, SERGAI – Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) mengambil langkah tegas dalam menjaga ketertiban umum dan keamanan masyarakat. Langkah tersebut diwujudkan melalui penandatanganan surat pernyataan penutupan tempat hiburan malam Grand Galaxy di Kecamatan Sei Bamban.
Kesepakatan ini merupakan tindak lanjut dari rapat koordinasi Forkopimda yang digelar pada Selasa (19/8/2025), dan resmi diputuskan melalui penandatanganan surat pernyataan di Aula Patria Tama Polres Sergai, Kamis (21/8/2025).
Acara ini dihadiri Wakil Bupati Sergai H. Adlin Tambunan, Kapolres Sergai AKBP Jhon Heri Rakkuta Sitepu, S.I.K., M.H., Ketua DPRD Sergai Togar Situmorang, unsur Forkopimda, para kepala OPD, Ketua MUI Sergai Drs. H. Hasful Huznain, S.H., Camat Sei Bamban Donny S. Simarmata, jajaran Polres Sergai, serta tokoh masyarakat setempat. Pemilik diskotek Grand Galaxy, Kasdin alias Amin, juga turut hadir dan ikut menandatangani surat pernyataan.
Wakil Bupati Sergai H. Adlin Tambunan menegaskan penutupan Grand Galaxy merupakan komitmen bersama untuk menjaga ketenteraman masyarakat.
“Penandatanganan surat pernyataan ini adalah bukti kesepakatan yang harus dipatuhi semua pihak. Pemkab Sergai dan Forkopimda berkomitmen penuh menjaga kenyamanan warga. Tidak boleh ada lagi aktivitas yang melanggar aturan dan meresahkan masyarakat,” tegasnya.
Kapolres Sergai AKBP Jhon Sitepu menambahkan pihak kepolisian bersama unsur terkait akan terus melakukan pengawasan untuk memastikan tidak ada aktivitas hiburan malam di lokasi tersebut.
Ketua MUI Sergai Drs. H. Hasful Huznain, S.H., menyambut baik keputusan ini. “Kami berharap langkah tegas pemerintah dan Forkopimda ini dapat menciptakan suasana yang lebih kondusif serta mendukung pembangunan daerah yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Dengan ditandatanganinya surat pernyataan ini, tempat hiburan malam Grand Galaxy resmi ditutup dan seluruh aktivitas hiburan malam di lokasi tersebut dinyatakan tidak diperbolehkan.
Reporter | Fani
