topmetro.news, Medan – Terkait adanya isu dugaan ‘mark up’ penggunaan Dana Bantuan Operasional Satuan Pendidikan (BOSP) Tahun 2023 dan 2024 di SMA Negeri 3 Medan, Plt Kepala SMAN 3 Medan Susianto SPd MSi memberi penjelasan.
Menurut Susianto SPD MSi, bahwa pada Tahun Anggaran 2023 – 2024, dirinya masih belum bertugas di SMAN 3 Medan. “Saya masih bertugas di SILN (Sekolah Indonesia Luar Negeri) di KBRI Bangkok,” terang Susianto yang disampaikan dalam pesan WhatsApp-nya kepada wartawan, Rabu (17/9/2025).
Sekolah yang menjadi tempat Susianto menjabat sebagai pelaksana tugas kepala sekolah beralamat di Jalan Budi Kemasyarakatan No 3 Pulo Brayan Kota Kecamatan Medan Barat, Kota Medan Sumut ini, banyak diminati para siswa dan menjadi salah satu sekolah favorit khususnya di Kota Medan.
Lebih lanjut Susianto pun menjelaskan, bahwa di tahun anggaran tersebut dirinya masih bertugas di SILN (Sekolah Indonesia Luar Negeri) di KBRI Bangkok.
“Saya masih bertugas di SMAN 3 Medan saat anggaran 2023 – 2024 berjalan. Masih dalam pengelolaan management di bawah pimpinan kepala sekolah sebelum saya. Dan saya masih bertugas di SILN (Sekolah Indonesia Luar Negeri) di KBRI Bangkok sejak tahun 2020 – 2024,” jelasnya.
“Saat ini saya masih pelaksana tugas (plt) di SMAN 3 Medan,” sebutnya.
Susianto berharap semoga keterangan yang dia sampaikan ini bisa memberikan pemberitaan yang baik. Serta menjadi jalan kebaikan bagi para awak media dan lembaga swadaya masyarakat Kota Medan Provinsi Sumatera Utara.
sumber | RELIS
