topmetro.news, Medan – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Medan, melaksanakan pemeriksaan menyeluruh terhadap peralatan Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB).
Langkah ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan PLN untuk menjaga mutu layanan sekaligus meningkatkan keandalan pasokan listrik bagi masyarakat.
Pemeriksaan berkala dilakukan terhadap seluruh instrumen kerja dan Alat Pelindung Diri (APD) bertegangan tinggi untuk memastikan peralatan siap digunakan sesuai standar keselamatan tertinggi. Dengan kesiapan tersebut, tim PDKB dapat melaksanakan pekerjaan pemeliharaan dan perbaikan jaringan listrik tanpa perlu melakukan pemadaman, sehingga kenyamanan pelanggan tetap terjaga.
Manajer PLN UP3 Medan Edy Saputra, menegaskan bahwa kesiapan peralatan dan Tim PDKB sangat vital dalam menjaga kontinuitas pasokan listrik.
“PDKB memungkinkan kami melakukan pemeliharaan jaringan tanpa harus memadamkan aliran listrik. Dengan peralatan yang prima, kami bisa meminimalkan potensi gangguan dan memberikan pelayanan yang lebih andal kepada pelanggan,” jelas Edy.
Ia menambahkan, karena pekerjaan PDKB bersentuhan langsung dengan jaringan bertegangan, aspek keselamatan menjadi prioritas utama. Pemeriksaan rutin peralatan menjadi kunci agar seluruh perlengkapan kerja benar-benar layak dan aman digunakan.
GM PLN UID Sumatera Utara Ahmad Syauki menegaskan, bahwa langkah ini merupakan wujud nyata komitmen PLN dalam menghadirkan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
“Kesiapan tim PDKB adalah investasi strategis. Selain meningkatkan keandalan jaringan, hal ini juga mencerminkan dedikasi PLN untuk menjaga kepuasan pelanggan. Kami akan terus memperkuat kompetensi SDM serta memastikan penggunaan peralatan berstandar tinggi agar masyarakat Sumatera Utara merasakan layanan listrik yang aman, andal, dan berkualitas,” ungkap Syauki.
Melalui kesiapan peralatan yang terjaga dan kompetensi personel yang terus ditingkatkan, PLN UID Sumatera Utara optimistis mampu menjaga keandalan sistem kelistrikan sekaligus mendukung aktivitas masyarakat serta pertumbuhan ekonomi di Kota Medan dan wilayah sekitarnya.
sumber | RELIS