topmetro. news, Lubuk Pakam – Ribuan warga Lubuk Pakam dan sekitarnya memadati area Car Free Day (CFD) di sepanjang Jalan Diponegoro, Lubuk Pakam, Minggu (26/10/2025).
CFD kedua ini lebih seru. Sebab, tidak hanya masyarakat, pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) juga sudah semakin banyak yang turut serta dengan membuka usahanya.
“Alhamdulillah hari ini, minggu kedua Car Free Day di Kabupaten Deli Serdang dilaksanakan. Minggu kedua ini seru luar biasa karena puluhan pelaku UKM juga sudah terlibat meramaikan acara ini,” kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Dr Dra Hj Miska Gewasari MM.
Pelaku UMKM yang terlibat, tidak hanya dari Lubuk Pakam, tapi juga datang dari kecamatan lain, seperti Tanjung Morawa, Beringin, Pantai Labu, dan Batangkuis.
Kadis Koperasi menegaskan, CFD sangat dibutuhkan, tidak hanya bertujuan untuk hidup sehat, namun juga menciptakan ekonomi yang sehat.
“Bersama Dinas Ketenagakerjaan, kami juga mendorong pelatihan-pelatihan seperti barista agar pelaku UKM memiliki keahlian bersertifikat dan siap bersaing,” sebut Kadis Koperasi.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker), Norma Siagian SE MAP mengamininya.
Plt Kadisnsker menjelaskan, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Latihan Kerja (BLK) Lubuk Pakam menghadirkan peserta pelatihan barista untuk berpartisipasi langsung.
“Ini artinya praktik langsung bagaimana mereka nantinya terjun ke masyarakat, sehingga menjadi UMKM baru. Ini merupakan kolaborasi antara Dinas Ketenagakerjaan dengan Koperasi,” tuturnya.
Pelibatan pelatihan barista bertujuan memberi pengalaman nyata bagi pelaku UKM yang sebelumnya memiliki kemampuan otodidak, kini mendapatkan kecakapan bersertifikat layaknya barista profesional.
“Berharap melalui kegiatan CFD, semakin banyak masyarakat yang terinspirasi untuk berwirausaha. Terima kasih kepada Bupati Deli Serdang yang telah mendukung penuh program ini. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut dan membawa manfaat besar bagi masyarakat,” harap Plt Kadisnaker.
CFD kali ini mengusung tema, “Ruang Sehat, Kreatif, dan Ramah Lingkungan”. CFD menjadi ruang publik tidak hanya untuk berolahraga, tetapi juga untuk berekspresi, berkreasi, sekaligus menggerakkan masyarakat agar lebih peduli terhadap lingkungan dan mengurangi polusi udara.
Beragam kegiatan digelar di area CFD, mulai dari penampilan biola oleh Qiara Asqa, siswi SMP Negeri 1 Lubuk Pakam, stand up comedy, hingga bazar UKM lokal.
Selain itu, masyarakat juga dapat menikmati berbagai layanan publik, seperti stand pelayanan pajak dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), pelayanan administrasi kependudukan dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), serta pemeriksaan kesehatan gratis.
Turut hadir di CFD tersebut, Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Drs Zainal Abidin Hutagalung; Plt Kadis Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Kominfostan), Anwar Sadat Siregar SE MSi; Camat Lubuk Pakam, Rio Laka Dewa SSTP MAP; Camat Pagar Merbau, Junaidi SE MSi dan lainnya.
Penulis | Erris
