TOPMETRO.NEWS – Sedikitnya 25 Kg narkoba jenis sabu-sabu disita Badan Narkotika Nasional (BNN) dari seorang sindikat kejahatan narkoba berskala internasional. Pelaku menyembunyikan sabu-sabu di dalam kotak speaker. Seorang pelaku dari dua tersangka dilaporkan tewas tertembus peluru petugas.
“Kita (red, tim BNN) telah mengungkap jaringan narkotika Internasional Malaysia-Indonesia,” kata Kepala Deputi Pemberantasan BNN, Irjen Pol Arman Depari, Jumat (6/10).
Dari barang bukti tersebut pihaknya meringkus dua orang pelaku. Yakni, Zaini dalam keadaan hidup dan Jafar yang tewas tertembak tim BNN.
“Keduanya merupakan WNI. Mereka ditangkap di Jalan Lintas Timur Sumatera, Pekanbaru-Duri KM.76, Pekanbaru, Riau,” ungkap Arman.
Arman menambahkan, pihaknya juga menyita 25.000 pil ekstasi yang didatangkan dari Malaysia. Rencananya pil akan diedarkan di Sumatera dan Jawa.
Arman menerangkan, para pelaku menyelundupkan sabu dari Medan dengan Mobil CRV hitam. Mobil tersebut dibawa Zaini. Adapun narkoba disembunyikan dalam kotak perlengkapan speaker.
“Sedangkan tersangka Jafar berperan mengendalikan peredaran barag sekaligus memandu perjalanan menuju pemesan,” ujar Arman. Dari penangkapan itu, tim melakukan pengembangan kepada pemesan di Pekanbaru. Saat dilakukan penangkapan, tersangka Jafar melawan petugas dengan mencoba melarikan diri. “Sehingga oleh petugas BNN dilakukan tindakan tegas dan terukur,” tuturnya
Petugas melumpuhkan Jafar dengan tembakan. Nyawa tersangka tidak tertolong saat dalam perjalanan ke rumah sakit.
“Saat ini jenazah berada di RS Bhayangkara, Pekanbaru Riau, sedangkan tersangka yang lain berikut barang bukti dibawa tim BNN ke Jakarta untuk dilakukan proses sidik,” pungkas Arman.(tmn)
