Kepsek SMK Di Simalungun Ikut Tandatangan MoU dengan Dunia Usaha

TOPMETRO.NEWS – Kepala Sekolah (Kepsek) Menegah Kejuruan (SMK) yang ada di Kabupaten Simalungun, ikut serta menandatangani MOU dengan dunia usaha. Kesepakatan yang mengedepankan kepentingan masa depan anak didik SMK, diangap satu terobosan cukup inovatif, dimana mantan siswa SMK tak perlu lagi harus kulia suda bisa mendapatkan pekerjaan atas usaha yang mereka lakukan menjadi catatan sejara didunia pendidikan Sumtera Utara dan rekor MURI mereka dapatkan.

Nursamsi SP,MM Ketua Musyawara Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Kabupaten Simalungun yang juga menjabat wakil ketua MKKS Sumatera Utara menjelaskan pada TOP METRO, penandatanganan MOU dengan dunia usaha diikuti 700 kepala SMK se Sumatera Utara untuk Kabupaten Simalungun ada 39 kepala SMK yang ikut menandatangani.

“Saya sangat apresiasi pada pengusaha yang sudah bekerja sama, tujuan dari MOU agar lulusan SMK bisa bekerja pada perusahaan mereka,tidak perlu harus kulia dulu. Namun, tentunya yang memilik kemampuan bekerja sesui yang dibutukan perusahaan,” ucapnya.

Kesepakatan ini dapat mendongkrak semangat belajar dari siswa, sebab mereka bisa memiliki harapan dapat pekerjaan saat sekolah, bagi pihak sekolah tentunya harus bisa menjadikan anak didiknya terampil dan berkwalitas, jadi ketika lulus nanti mereka mampu bekerja sesui kejuruan yang dia pelajari. 

Menambahkan,membangun kesepakatan dengan dunia usaha merupakan ujut nyata dari kepres yang dibuat oleh Presiden Joko Widodo dimana keputusan presiden nomor 9 tahun 2016 program revitalisasi SMK, seperti industri,pariwisata menjadi unggulan.

Bagi pengusaha yang ada di Kabupaten Simalungun,kami berharap agar mendukung kesepakatan yang telah kami bangun, SMK telah menyiapkan anak didik dan mantan anak didik yang mampu bekerja proposional diberbagai bidang.
Kami memiliki ribuan anak didik dan mantan anak didik yang mampu bekerja pada perusahaan Lokal, Nasional dan Internasional.

Khusus untuk SMK Satria Budi I Perdagangan memiliki dua dudi,maka di Kabupaten Simalungun ada 40 dudi bekerja sama.(TMD/Rus)

Related posts

Leave a Comment