Buntuti Dua Siswi SMA, Pria Beristri Diamankan Warga, Apa Niat Pelaku?

buntuti dua siswi

Topmetro.news – Buntuti dua siswi SMA Budi Satrya Jalan Letda Sudjono, Kecamatan Medan Tembung ketika pulang sekolah, seorang pria Farrof Handrianto (36), warga Jalan Pimpinan Gang Sekolah Medan diamankan warga di Tambak Bayan, Percut Sei Tuan, Kamis (22/3/2018).

Alda (18) dan Siska (18), kedua siswi SMA Budi Satrya dan warga Kp. Kolam, Percut Sei Tuan ini berboncengan saat pulang sekolah dengan mengendarai sepedamotor. Namun saat keduanya baru ke luar dari gerbang sekolah, tiba tiba seorang lelaki berpakaian kemeja rapi tak dikenal mengendarai Honda Revo berpapasan dengan keduanya sambil mengatakan “hai sayang” sambil tertawa. Melihat ulah lelaki yang tak dikenalnya, kedua remaja terus melaju tanpa mempedulikan pria itu

Namun di tengah perjalanan pulang, Alda yang membawa sepedamotor melihat dari kaca spion bahwa pria tak dikenal tadi terus membuntuti mereka.

Penasaran, korban yang saat itu masih mengenakan pakaian putih abu abu sengaja memperlambat laju sepedamotornya agar mengetahui kebenaran bahwa pria itu mengikuti mereka.

“Kami pelan dia mendekat lagi dan mengatakan ‘mau kemana sayang’, sampai geli dan ketakutan kami saat itu,” terang Alda saat di Polsek Percut Seituan.

Pelaku Tetap Ikuti dari Belakang

Karena tahu diikuti pelaku, akhirnya keduanya segera melajukan sepedamotornya, namun pelaku tetap saja mengikuti mereka dari belakang.

“Saat itu kami merasa takut, padahal sengaja kami belok ke jalan yang seharusnya bukan jalan kami, pelaku ikut belok juga,” kenang Siska.

Sangkin takutnya, keduanya langsung melajukan keretanya dan tepat di Jalan Tambak Bayan, Percut Sei Tuan. Keduanya berhenti di salah satu warung dan mengatakan ke warga yang saat itu berada di warung bahwa keduanya dibuntuti lelaki yang tak dikenal.

Sembunyi di Semak-semak

Mengetahui korban berhenti dan melaporkan ke warga yang berada di warung itu, pelaku itu mencoba bersembunyi di semak-semak dan warga yang mengetahui kelakukan pelaku segera mendatangi pelaku di tempat persembunyiannya.

Merasa didatangi warga, akhirnya pelaku mencoba melarikan diri. Namun sial, untuk kabur dapat ditangkap warga lalu menghubungi Polsek Percut Sei Tuan, hingga pelaku diamankan di Mako.

“sempat mau melarikan diri dia, tapi kami kejar hingga dapat,” terang Amri yang mendampingi kedua siswi itu saat di Polsek Percut.

Dikunjungi Istrinya

Akhirnya pelaku yang diamankan di Mako dikunjungi istrinya yang tak ingin menyebut namanya dan meminta maaf kepada kedua siswi itu tanpa memberikan penjelasan tentang kondisi suaminya.

Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Hartono, SH mengatakan pihak pelaku hanya diamankan sementara di Mako sampai menunggu dari pihak keluarganya datang.

“Keluarga pelaku datang dan telah meminta maaf dengan kedua siswi itu, “katanya (TM-13)

Related posts

Leave a Comment