Puluhan Rumah di Batubara Kembali Porak Poranda Diterjang Puting Beliung

angin puting beliung

topmetro.news – Sebanyak 47 rumah milik masyarakat di tiga kecamatan masing-masing Laut Tador, Medang Deras, dan Nibung Hangus (pemekaran Kecamatan Tanjung Tiram), kembali diterjang angin puting beliung, Selasa (3/9/2019) sekira pukul 19.45 WIB.

Berdasarkan data yang dirilis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Batubara disebutkan, bahwa awal kejadian bermula dari terjadinya hujan deras yang disertai angin kencang hingga mengakibatkan terjadinya fenomena alam angin puting beliung di Desa Tanjung Seri Kecamatan Laut Tador, Desa Medang Kecamatan Medang Deras, dan Desa Mekar Sari Kecamatan Nibung Angus.

Sedang dari hasil laporan sementara Satuan Tugas (Satgas) BPBD di lapangan, pada Rabu (4/9/2019) sampai pukul 08.00 WIB pagi, akibat peristiwa tersebut, berdampak pada rusaknya satu unit rumah penduduk di Laut Tador. Lalu 12 unit rumah rusak di Kecamatan Medang Deras. Serta 5 rumah rusak di Kecamatan Nibung Angus. Salah satu unit rumah penduduk terdampak tertimpa pohon besar.

Data Rumah Rusak

Sejumlah rumah yang rusak karena terjangan angin puting beliung di Batubara | topmetro.news

Namun setelah kembali didata ulang di lapangan secara menyeluruh, sampai pukul 17.30 WIB hari yang sama, terjadi perubahan data. Jumlah rumah korban terdampak angin puting beliung di Laut tador atau tepatnya Desa Tanjung Seri bertambah sebanyak 2 unit lagi. Hingga seluruhnya menjadi 14 rumah. Demikian tercatat di Kecamatan Medan Deras. Total sebanyak 47 rumah yang rusak terdampak bencana ini.

“Jadi ke 47 rumah yang rusak terdampak puting beliung di Kecamatan Medang Desa tersebut. Masing-masing sebanyak 13 rumah di Desa Medang, 2 rumah di Desa Pematang Nibung, 16 rumah di Desa Durian. 16 rumah di Desa Lalang, dan 10 unit rumah di Desa Mekar Sari Nibung Hangus. Pantauan kita kondisi rumah rata-rata terlihat roboh dan rusak. Namun tidak ada korban jiwa baik meninggal dunia ataupun terluka,” terang Mhd Nashir Yuhanan SPd MSi selaku Kepala BPBD Batubara.

“Hingga saat ini kondisinya masih dalam keadaan aman terkendali. Dan sejak malam sesudah terjadinya angin puting beliung, petugas dari BPBD langsung berkordinasi dengan lintas OPD (Organisasi Perangkat Daerah). Termasuk dengan ke tiga camat maupun unsur muspika lain, sudah melakukan penilain atas kerusakan yang telah terjadi,” pungkasnya.

Sementara itu, Rabu (4/9/2019) sekitar pukul 14.38 WIB, ketika berhasil dihubungi salah seorang awak media lewat telepon selular, Camat Medang Deras Syafrizal SH mengatakan, bahwa pihaknya telah mendata jumlah seluruh rumah yang mengalami kerusakan akbiat terdampak bencana angin puting beliung tersebut.

“Kami sudah mendata. Ada sebanyak 20 rumah yang rusak, baik di Desa Medang, di Desa Pematang Nibung, di Desa Durian maupun di Desa Lalang. Tapi kemungkinan ada tambahannya lagi. Semnentara dari penyisiran yang kami lakukan, sebagian rumah yang rusak itu boleh dikatakan berbentuk rumah panggung tanpa penghuni,” bilangnya.

Pohon Tumbang

Selanjutnya berdasarkan pantauan awak media ini pada malam kejadian usai terjadinya puting beliung itu, tak hanya rumah-rumah penduduk yang terlihat rusak. Tapi banyak pula ditemukan pohon-pohon yang tumbang. Bahkan dari kesaksian masyarakat setempat, sebelum puting beliung terjadi, hujan yang sangat deras turun pada malam kejadian disertai dengan potongan berbentuk es batu (hujan es-red). Dan terkait ini sudah viral di media sosial.

reporter | Bima Pasaribu

Related posts

Leave a Comment