topmetro.news – Sebanyak 209 personil Polres Samosir disiagakan untuk melaksanakan pengamanan pemungutan suara pada gelaran Pilkades Serentak Kabupaten Samosir, 31 Oktober 2019. Ini masih diperkuat oleh 101 personil BKO (bawah kendali operasi) dari Polres Dairi, Tobasa, dan Humbahas
Amanat ini disampaikan Kapolres Samosir AKBP Muhammad Saleh saat memimpin apel pergeseran pasukan PAM TPS Pilkades Serentak Kabupaten Samosir Tahun 2019, yang digelar di Lapangan Mapolres setempat, Rabu, 30/10/2019.
Kapolres Samosir menyampaikan beberapa arahan kepada seluruh personil dalam melaksanakan tugas pengamanan di setiap wilayah Tempat Pemungutan Suara (TPS) masing-masing.
“Tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan spritual dalam setiap pelaksanaan tugas. Saya menghimbau personil agar meningkatkan kewaspadaan dan antisipasi terhadap segala bentuk gangguan kamtibmas, selama pelaksanaan pilkades serentak tahun 2019,” ujar AKBP M Saleh.
Selain itu, kesiapan anggota harus senantiasa dicek dengan baik. Serta berikan APP yang jelas sebelum bertugas, supaya anggota dapat melaksanakan tugas pengamanan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku.
Netralitas Pilkades
“Jaga dan pelihara netralitas TNI-Polri, dan seluruh penyelenggara pilkada untuk mewujudkan keadilan dan kejujuran dalam pelaksanaan pilkades. Serta tingkatkan koordinasi dan kerjasama antar petugas pengamanan, antar kesatuan. Dan pelihara sinergitas yang telah terjalin dengan baik selama ini,” ujar Kapolres Samosir.
M Saleh berpesan kepada personil agar mengutamakan kesehatan dan keselamatan anggota dalam melaksanaan tugas pengamanan di lapangan.
Sementara Kabag Ops Polres Samosir Kompol Bernard Naibaho menambahkan, pengamanan pelaksanaan pilkades ini akan digelar selama tiga hari. Mulai H-1 sampai H+1 atau mulai tanggal 30 Oktober hingga 1 November 2019.
Bernard Naibaho melalui apel pergeseran personil ini, diharapkan semua perencanaan yang telah dipersiapkan dapat berjalan dengan optimal. Sehingga memberikan rasa aman kepada panitia penyelenggara calon kepala desa. Serta menjamin masyarakat dapat memberikan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani.
“Personil selama di lapangan harus mampu menjadi pengayom, pelindung dan pelayan masyarakat. Inventarisasi dan berkoordinasi dengan tokoh agama, masyarakat dan tokoh pemuda untuk memberikan rasa tenang kepada masyarakat. Sehingga masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan aman,” katanya.
Ditambahkan, masyarakat di Kabupaten Samosir masih kental dengan adat istiadat dan kekeluargaan. Sehingga ia berharap pilkades ini berjalan dengan aman dan lancar.
“Setelah pencoblosan dan terpilih para kepala desa tiap desa yang melakukan pemilihan, kita berharap seluruh masyarakat mendukung program pembangunan yang ada di desa masing-masing,” harapnya.
Turut hadir Asisten I Pemkab Samosir Mangihut Sinaga, Kasi Intel Kejari Samosir Aben Situmorang, Pabung Wilayah Samosir Mayor Arh J Aritonang, Danramil, pimpinan SKPD dan camat.
reporter | Tetty Naibaho
