topmetro.news – Adanya pemberitaan media di kota Medan, tentang pindahnya lokasi judi di kawasan Jalan Jamin Ginting KM 48 Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, membuat Kapolsek Pancur Batu AKP Dedi Dharma SH. MH angkat bicara.
“Tidak benar, adanya praktik perjudian di Jalan Jamin Ginting KM. 48, Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit yang katanya pindahan dari Mess PTPN IV. Semua itu bohong,” ujar Kapolsek Dedi Dharma SH. MH didampingi Kanit Reskrim Iptu Suhaily SH MH, Kamis (23/1/2020) pagi kepada wartawan.
Diterangkan AKP Dedi Dharma SH. MH, sesuai dengan intruksi Bapak Kapolda Sumatera Utara Irjend Martuani Sormin SIK. Termasuk juga Bapak Kapolrestabes Medan Kombes Jhonny Eddizon Isir SIK, untuk membersihkan praktik perjudian yang ada di Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit. Dan itu sudah bersih dan tidak ada lagi perjudian batu goncang dan tembak ikan.
Lokasi Judi Sudah Bersih
“Disini saya tegaskan kembali, bahwasannya adanya lokasi baru lokasi judi batu goncang dan tembak ikan di dekat praktek sebuah mantri tidak ada benarnya. Itu hoax,” cetus AKP Dedi.
Mantan Kasat Reskrim Polres Langkat tahun 2016 ini juga menjelaskan, pihak Polsek Pancur Batu dan jajaran sudah bekerja sama dengan pihak Muspika, termasuk Camat, Danramil, Kepala Desa, Kepala Dusun, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Toko Pemuda. Bahkan masyarakat yang ada disana agar ikut berperan membantu pihak Kepolisian untuk memberantas namanya Penyakit Masyarakat (Pekat) yang ada di Kecamatan Sibolangit.
“Untuk memberantas penyakit masyarakat (pekat), kami Polsek Pancur Batu sudah bekerja sama dengan seluruh elemen yang ada di Kecamatan Silbolangit. Semua ikut membantu untuk memberantas judi,” pungkas AKP Dedi Dharma SH. MH.
Sementara itu salah seorang warga bermarga Tarigan, menyayangkan adanya pemberitaan di media tentang praktik perjudian di tempat wisata ini.
“KM 48 ini, tampat kami tinggal, merupakan lokasi wisata bukan lokasi perjudian yang pindahan dari PTPN IV Sibolangit. Kalo ada yang bilang disini lokasi judi dadu batu goncang dan tembak ikan itu tidak benar (hoax),” sebut Tarigan didampingi marga Surbakti warga setempat.
Reporter | Iswandi Nasution