TOPMETRO.NEWS – Polwan batal nikah, begitulah sikap tegas yang ditempuh Bripka Fenny Octafiany Simamora (32). Polwan yang bertugas di Polres Bandung-Jawa Barat ini terpaksa batal menggelar resepsi pernikahan yang sudah dipersiapkan selama kurun waktu setahun. Keputusan batal nikah ini diambil Bripka Simamora lantaran virus corona atau Covid-19 sedang melanda.
Polwan Batal Nikah Lantaran Peduli
“Sedih, kecewa. Tapi ini masalah kita peduli sama orang lain, soal kemanusiaan. Jadi ini yang terbaik,” kata Bripka Fenny, Jumat (3/4/2020).
Menurutnya, sebagaimana dilaporkan Kompas, segala hal tentang resepsi sebenarnya sudah rampung dipersiapkan Fenny dan pasangannya, Bripka Amran Regen Situmeang.
Faktanya, 1.000 undangan pesta adat dan undangan umum sudah disebar jauh-jauh hari.
Namun, apa daya, resepsi terpaksa dibatalkan. Ya, keputusan itu diambil di menit-menit terakhir.
Awalnya, prosesi lamaran berjalan lancar di Saitni Huta, Dolok Sanggul, Humbang Hasundutan (Humbahas) yang merupakan kota kelahiran ayah Fenny.
Instruksi Kapolri untuk Tiap Personil Polisi
Nah, patuh dan loyal terhadap atasan Setelah lamaran, Fenny awalnya mulai bimbang ketika Kapolri Jenderal Pol Idham Azis menerbitkan Maklumat Kapolri.
Salah satu isinya instruksi polisi untuk menindak tegas terhadap pihak yang masih membuat acara dan melibatkan banyak orang di tengah wabah virus corona atau Covid-19.
BACA ARTIKEL | Untung Ada TNI, Bersama Warga, NKRI Utuh Terjaga
Fenny langsung berdiskusi dengan pasangannya, hingga akhirnya memutuskan untuk membatalkan resepsi pernikahan mereka.
Padahal, Bripka Simamora bersama Bripka Amran Regen Situmeang akan menggelar resepsi pernikahan secara agama di Gereja HKBP Simanungkalit, Tarutung Sipoholon, pada 23 Maret 2020.
Agenda pernikahan sedianya dilanjutkan dengan acara adat di rumah mertuanya bersama keluarga besar keduanya.
Pesta adat yang membahagiakan, rencananya, bakal dihadiri ribuan undangan.
“Selain demi kemanusiaan, juga memang ada perintah langsung dari Istana dan juga Kapolri. Itu sudah menjadi kewajiban aku sebagai anggota Polri, melaksanakan perintah, aku langsung diskusi dengan pasangan,” kata Fenny seperti diberitakan media nasional itu.
Ingin Semua Keluarga dan Undangan Tetap Sehat
Dalam diskusi dengan pasangan dan dua keluarga, akhirnya mereka sepakat untuk menunda pernikahan dan adat Batak.
“Kami ingin semua keluarga kami tetap sehat. Namun, acara pernikahan dan acara adat pemberkatan di hadapan Bapak Pendeta tetap kami laksanakan secara keluarga, yang hanya dihadiri keluarga yang bisa dihitung jari. Waktunya juga sangat singkat,” ucap Fenny.
Ini Respons Kapolresta Bandung
Lantas apa komentar Kapolresta Bandung? Kapolres Kombes Hendra Kurniawan mengapresiasi keputusan yang dibuat Bripka Fenny dan Bripka Amran.
Menurut Kapolresta, keduanya memberikan contoh rela berkorban demi kepentingan orang banyak.
“Anak kami seorang putri terbaik dari Kepolisian RI, Adinda Bripka Fenny Octafiany Simamora memang seorang yang baik dan patuh. Maka, sudah sepantasnya bagi seorang alat negara yang disiplin dan patuh terhadap perintah, dia undur hari bersejarahnya demi kemanusiaan,” puji Hendra.
Hendra meminta maaf kepada para tamu undangan karena resepsi itu (terpaksa) dibatalkan.
“Saya mengucapkan permintaan maaf kepada para tamu undangan,” ujar Hendra.
BACA SELENGKAPNYA | Polwan Cantik Bikin Penasaran Ternyata Orang Batak
Seperti diwartakan Topmetro.News sebelumnya, Polwan (polisi wanita) berparas cantik ini tiba-tiba bikin penasaran jagad dunia maya.
Setelah sejumlah media online memosting keberadaan petugas ini, tak pelak lagi, tak sedikit Polwan cantik bikin penasaran netizen, terutama kaum Adam. Apakah Anda juga salah satunya?
Tapi siapa sangka? Ternyata polwan cantik ini berdarah Batak? Yupz, namanya Vani Simbolon!
reporter | Dpsilalahi
sumber | Kompas