TOPMETRO.NEWS – Bukannya berbakti kepada orang tua, malah membalasnya dengan air tuba. Sebutan anak durhaka pantas diberikan kepada Herman S Marpaung (23) warga Dusun IV Desa Rawang Kecamatan Rawang Panca Arga, Kabupaten Asahan tega mencangkul ayah kandungnya sendiri Derson Marpaung (53).
Peristiwa tragis itu terjadi di Simpang Renemas Dusun IV Desa Rawang Pasar IV Kecamatan Rawang Panca Arga, Jumat (12/5) sekira pukul 09.00 WIB.
Informasi yang diterima, kejadian itu bermula ketika ayah dan anak berselisih di TKP. Ketika itu korban meludah didekat tersangka sehingga membuatnya tersinggung. Tersangka balik meludah didekat korban.
Dianggap tidak sopan kepada orang tua, korban pun marah dan mendatangi tersangka dan terjadilah pertengkaran mulut. Tersangka yang terulut emosi mengambil cangkul dari dalam rumah neneknya yang tidak jauh dari TKP.
“Setelah mengambil cangkul tersangka langsung mengejar korban dan mengarahkan cangkul ke kepala korban, sehingga korban terjatuh. Korban mengalami luka robek dibagian kepala. Melihat korban terjatuh tersangka langsung memecahkan kaca steling yang berada ditoko kelontong milik korban yang dijaga oleh ibu kandung korban,” ungkap Kanit Polsek Kota Kisaran, Ipda Syamsul Adhar kepada wartawan, Jumat (12/5).
Setelah puas melampiaskan amarahnya, lanjut Syamsul, tersangka langsung pergi kerumah neneknya dan membiarkan ayahnya terkapar di persimpangan jalan.
Melihat hal tersebut warga langsung menolong korban dan melarikan korban ke puskesmas yang kemudian dirujuk ke RSU HAMS Kisaran.
“Jadi informasi yang kami dapat antara ayah dan anak ini sudah lama terlibat selisih paham sehingga saling menyimpan dendam,” terang Syamsul.
Syamsul mengatakan, petugas telah meringkus tersangka di rumah neneknya dan menggiring tersangka ke Mapolsekta Kisaran.
“Saat ini tersangka masih menjalani pemeriksaan di Poleskta Kisaran dari tangan tersangka kita mengamankan barang bukti cangkul dan gagang yang sudah terlepas, pecahan kaca steling” ujar Syamsul mengakhiri.(TMN)