topmetro.news – Warga Desa Sugihen Kecamatan Dolat Rakyat digemparkan dengar informasi adanya musibah tanah longsor yang mengakibatkan lima pekerja proyek tertimbun, Minggu (26/09/2021) sekira pukul 15.08 WIB. Akibatnya, satu orang meninggal dan satu mengalami patah kaki. Sementara tiga lainnya masih tertimbun tanah.
Dari informasi yang diperoleh, di lokasi terjadinya longsor, sedang dilakukan pekerjaan dan perbaikan penahan tebing jalan saluran air oleh salah satu kontraktor. Memang lokasi tersebut diketahui sudah pernah terjadi longsor.
Informasi yang diperoleh, longsoran tanah terjadi secara tiba-tiba. Padahal di lokasi tersebut terdapat lima orang pekerja yang tertimbun tanah.
Sekira pukul 17.48 WIB, 2 korban sudah ditemukan dan telah dievakuasi. Di antaranya, 1 korban selamat a/n Riswan (23) warga Kelurahan Tanah Seribu Binjai mengalami patah kaki. Saat ini sedang ditangani dengan pengobatan tradisional (dukun patah). Selanjutnya 1 korban meninggal dunia a/n Agus, (22) warga Tanah Seribu Binjai, korban sudah dievakuasi ke RSUD Kabanjahe.
Masih Tertimbun Tanah
Ada pun 3 orang pekerja korban tanah longsor lainnya yang masih tertimbun tanah hingga berita ini diterbitkan redaksi masih dalam pencarian.
Ketiga orang tersebut, masing-masing Rehan (19) warga Tanah Seribu Binjai, Rian (21) warga Tanah Seribu Binjai dan Reza (19) juga warga Tanah Seribu Binjai.
Upaya pencarian masih terus dilakukan oleh petugas gabungan, Polisi, TNI, BPBD, PMI dan aparat Desa Sugihen. Pencarian mengalami beberapa kendala karena curamnya tebing lokasi longsor dan suasana di tempat kejadian mulai gelap dan cuaca mendung.
reporter | Rudy Hartono
