Bentrokan Dua OKP di Perbaungan Berakhir Damai Setelah Mediasi di Polres Sergai

topmetro.news – Bentrokan antara dua organisasi kepemudaan (OKP), Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya dan Pemuda Pancasila (PP), yang terjadi di Jalan Lintas Sumatera, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), pada Senin (9/12/2024) malam, akhirnya berakhir damai.

Kesepakatan damai ini dicapai setelah mediasi intensif yang berlangsung di Aula Polsek Perbaungan pada Selasa (10/12/2024) dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB di Mapolres Sergai.

Mediasi tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Sergai AKBP Jhon Sitepu, didampingi Wakapolres Kompol Mukmin Rambe, Kabag Ops Kompol Hendro Sutarno, Kasat Reskrim AKP Doni Pance Simatupang, dan Kapolsek Perbaungan AKP S. Gurusinga.

Dalam pertemuan tersebut, turut hadir Wakil Ketua MPC PP Sergai Hardiono alias Gobel serta Pengurus GRIB Jaya Sergai Alamsyah sebagai perwakilan dari masing-masing organisasi.

Hasil mediasi ini melahirkan sejumlah poin kesepakatan damai yang ditandatangani oleh pimpinan kedua OKP. Beberapa poin penting tersebut antara lain:

1. Kesalahpahaman sebagai pemicu: Kedua belah pihak menyatakan bahwa insiden pada Senin (9/12/2024) malam murni dipicu oleh kesalahpahaman antara anggota masing-masing organisasi yang tidak dapat menahan diri.

2. Komitmen mencegah konflik berulang: Apabila terjadi insiden serupa di kemudian hari, pimpinan masing-masing organisasi sepakat tidak akan bertanggung jawab atas tindakan anggotanya.

3. Larangan provokasi: Kedua pihak berkomitmen untuk saling memaafkan dan menginstruksikan kepada seluruh anggota agar tidak melakukan provokasi, baik secara langsung maupun melalui media sosial.

4. Sosialisasi perdamaian: Poin-poin perdamaian ini akan disampaikan kepada seluruh anggota organisasi, baik secara langsung maupun melalui media sosial resmi masing-masing.

Kapolres Sergai AKBP Jhon Sitepu melalui PS Kasi Humas Ipda Ardika Junaidi Napitupulu menyampaikan bahwa mediasi ini bertujuan untuk meredakan ketegangan dan mencegah konflik lebih lanjut.

“Kedua Ormas telah melakukan dialog terbuka dan mencapai solusi bersama. Mereka juga berkomitmen untuk menjaga anggotanya agar tidak menyebarkan berita hoaks yang dapat merugikan satu sama lain,” ujar Ipda Ardika, Selasa (10/12/2024).

Ia juga menegaskan bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, dan keberhasilan mediasi ini menjadi langkah penting dalam menjaga ketertiban serta kerukunan di wilayah Sergai.

Aparat kepolisian dari Polres Sergai dan Polsek Perbaungan bergerak cepat ke lokasi untuk melerai dan membubarkan bentrokan, sehingga situasi dapat segera terkendali.

Keberhasilan mediasi ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat koordinasi dan komunikasi di antara organisasi kepemudaan, sehingga kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.

Reporter | Fani

Related posts

Leave a Comment