TOPMETRO.NEWS – Nilai tukar Rupiah pada pembukaan perdagangan kurs antar bank di Jakarta Kamis, 31 Juli 2025 dilaporkan kembali melemah.
Pelemahan nilai tukar Rupiah sebesar 23 poin atau setara 0,14 persen.
Kini mata uang Rupiah diperdagangkan menjadi Rp16.428 per Dolar AS.
Padahal sebelumnya mata uang Indonesia ini sempat berada di level Rp16.405 per Dolar AS.
Sementara itu Josua Pardede, Kepala Ekonom Permata Bank seperti diberitakan Antara menyebut pelemahan Rupiah dipengaruhi sikap pasar yang mencerna keputusan kebijakan terbaru.
Kebijakan itu terkait Federal Reserve (The Fed) dalam Federal Open Market Committee (FOMC) bulan Juli 2025.
Fed, kata dia, mempertahankan suku bunga kebijakan tidak berubah pada 4,25-4,50 persen.
baca pula | Nilai Tukar Rupiah Selasa Melemah Menjadi Rp16.387 per Dolar AS
The Fed, jabarnya pula, merevisi prospek ekonomi AS dengan mencatat data terbaru menunjukkan moderasi dalam aktivitas ekonomi selama paruh pertama tahun ini, bergeser dari karakterisasi pertumbuhan sebelumnya.
Sekadar diketahui rilis data ekonomi AS baru-baru ini mendominasi sentimen pasar. Perekonomian AS tumbuh 3,0 persen quartal to quartal (QtQ) pada kuartal kedua 2025, melampaui perkiraan konsensus sebesar 2,4 persen QtQ.***
reporter | dpsilalahi