Topmetro.news, SERGAI – Kehadiran Sentra Pemberdayaan dan Penyediaan Gizi (SPPG) Dapur Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Pantai Cermin Kiri, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), membawa angin segar bagi masyarakat setempat.
Program nasional yang digagas Presiden Prabowo Subianto ini tidak hanya berdampak pada peningkatan gizi anak sekolah, tetapi juga memberikan efek ekonomi yang nyata dengan membuka lapangan kerja bagi warga sekitar.
Salah satu dapur MBG yang beroperasi di Desa Pantai Cermin Kiri dipimpin oleh Kepala SPPG Lamdani Tampubolon. Ia mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya atas pelaksanaan program yang telah membawa manfaat luas bagi masyarakat.
“Alhamdulillah, dengan adanya dapur MBG ini banyak masyarakat sekitar yang bisa diberdayakan, terutama ibu-ibu rumah tangga dan para janda. Mereka ikut serta menyiapkan makanan bergizi untuk anak-anak sekolah serta penerima manfaat lainnya seperti ibu hamil dan menyusui,” ujar Lamdani saat ditemui awak media di ruang kerjanya, Selasa (14/10/2025).
Lamdani menjelaskan, dapur MBG yang ia pimpin kini mempekerjakan 47 tenaga kerja lokal, ditambah tiga staf utama yang terdiri dari kepala SPPG, ahli gizi, dan akuntan. Seluruh tenaga kerja dibagi ke dalam empat shift—pagi, siang, sore, dan malam—agar proses produksi tetap berjalan lancar.
“Mereka sudah memiliki tugas masing-masing, mulai dari meracik bahan, membersihkan, memasak, hingga proses pengepakan. Semua dilakukan dengan standar ketat. Setiap makanan yang dikirim ke sekolah pun telah melalui uji laboratorium untuk memastikan kandungan gizinya,” tambahnya.
Setiap hari, dapur MBG Pantai Cermin Kiri menyalurkan makanan bergizi gratis ke sejumlah sekolah di wilayah tersebut, termasuk SMP dan SMK Pembangunan serta SMP Negeri 1 Pantai Cermin.
“Kami berharap program ini terus berjalan dan semakin banyak dapur MBG yang dibuka di kecamatan lain. Selain membantu pemenuhan gizi masyarakat, program ini juga meningkatkan perekonomian warga,” tutup Lamdani.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Pembangunan, Nurhaidah, mengaku sangat merasakan manfaat dari program MBG. Ia menilai siswa-siswinya kini lebih bersemangat dan sehat.
“Alhamdulillah, sejak ada makanan bergizi gratis, anak-anak jadi lebih rajin datang ke sekolah dan terlihat lebih sehat. Dulu ada beberapa siswa yang datang tanpa sarapan, sekarang mereka bisa makan di sekolah. Mereka juga lebih fokus belajar karena perutnya sudah terisi,” kata Nurhaidah.
Senada, Kepala Sekolah SMK Pembangunan, Meilani, juga menilai program MBG membawa dampak positif bagi peserta didik.
“Sekarang anak-anak terlihat lebih segar dan bersemangat. Sebelum ada MBG, banyak yang wajahnya pucat karena tidak sempat sarapan di rumah. Program ini benar-benar terasa manfaatnya,” ujar Meilani.
Saat awak media menyambangi SMP Negeri 1 Pantai Cermin, salah satu guru, Elga, menyampaikan apresiasinya meski kepala sekolah sedang mengikuti rapat dinas.
“Kalau saya pribadi sangat mendukung program MBG ini. Ini program yang luar biasa untuk mendukung gizi anak-anak didik kami. Semoga terus berlanjut dan lebih banyak sekolah yang bisa merasakannya,” ungkap Elga.
Guru Elga juga memperkenalkan salah satu siswanya, Maisaroh (14), yang merasa sangat terbantu dengan adanya makanan bergizi gratis di sekolah.
“Terima kasih untuk Presiden. Dulu waktu SD saya sering tidak sarapan dan sering izin sakit. Sekarang di SMP saya bisa makan gratis di sekolah, jadi bisa fokus belajar karena perut sudah terisi,” tutur Maisaroh polos.
Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Pantai Cermin Kiri menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam meningkatkan kualitas gizi sekaligus memberdayakan masyarakat. Dampaknya bukan hanya dirasakan oleh anak-anak sekolah, tetapi juga oleh para ibu rumah tangga yang kini memiliki kesempatan untuk berkontribusi dalam program nasional yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.
Reporter | Fani