Topmetro.news, KUALA LUMPUR – Laga persahabatan bertajuk friendly match antara Ceriatone Amplification FC dan Jurnalis FC berlangsung penuh gengsi dan sarat hiburan di RRI Football Park, Sungai Buluh, Selangor, Sabtu (18/10/2025) malam.
Pertandingan yang disaksikan dengan antusias oleh para penonton itu berjalan seru sejak peluit awal dibunyikan. Tim tuan rumah, Ceriatone FC, akhirnya keluar sebagai pemenang dengan skor tipis 4–3 atas Jurnalis FC. Hal ini disampaikan Manajer Jurnalis FC, Sugiono, kepada awak media, Senin (20/10/2025).
Sejak menit pertama, tempo permainan langsung tinggi. Baru satu menit laga berjalan, Zu Vai sukses memanfaatkan peluang emas untuk membawa Ceriatone FC unggul cepat 1–0.
Tekanan demi tekanan terus dilancarkan tuan rumah. Kiper andalan Jurnalis FC, Abdul Malik alias MC, dipaksa bekerja keras menahan gempuran lawan. Namun, sepakan keras Peja dari luar kotak penalti tak mampu dibendung, mengubah skor menjadi 2–0.
Jurnalis FC tak tinggal diam. Melalui umpan matang dari lini tengah, pemain senior Imam Faisal memperkecil ketertinggalan menjadi 2–1. Skor tersebut bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, tensi permainan kembali meningkat. Fuadi, sang kapten Ceriatone FC, menambah keunggulan menjadi 3–1 lewat kerja sama apik di sisi kanan pertahanan lawan.
Namun, semangat pantang menyerah Jurnalis FC berbuah hasil. Wahyu sukses memperdaya lini belakang Ceriatone dan memperkecil skor menjadi 3–2.
Menjelang akhir pertandingan, pemain asal Malaysia, Keri, menambah gol melalui sundulan keras yang membawa Ceriatone FC unggul 4–2. Tak mau menyerah, Imam Faisal kembali mencatatkan namanya di papan skor lewat gol keduanya, memperkecil ketertinggalan menjadi 4–3. Sayangnya, waktu tak cukup bagi Jurnalis FC untuk menyamakan kedudukan. Laga pun ditutup dengan kemenangan tipis Ceriatone FC.
Usai pertandingan, Kapten Ceriatone FC, Fuadi, mengaku senang dapat menjajal kemampuan tim jurnalis asal Indonesia tersebut.
“Kami sangat senang bisa bertanding melawan saudara-saudara dari Indonesia, khususnya tim Jurnalis FC dari Medan. Permainan mereka bagus dan sportif. Semoga tahun depan bisa kembali bertemu, baik di Kuala Lumpur maupun di Indonesia,” ujarnya sambil tersenyum.
Sementara itu, Manajer sekaligus pemain Jurnalis FC, Sugiono, menyebut laga ini bukan semata tentang hasil, melainkan tentang kebersamaan lintas negara.
“Kami bangga bisa tampil di luar negeri dan membawa nama Kabupaten Serdang Bedagai. Pertandingan ini bukan hanya soal skor, tapi juga tentang persahabatan dan semangat olahraga yang menyatukan,” katanya.
Pelatih Jurnalis FC, Ardianto, menambahkan bahwa meski timnya belum meraih kemenangan, permainan anak asuhnya sudah cukup baik.
“Permainan rekan-rekan sudah bagus, hanya saja masih kurang latihan rutin. Ke depan, kita akan jadwalkan latihan lebih teratur supaya fisik dan kekompakan makin solid,” ujarnya optimistis.
Pertandingan yang berlangsung hangat dan penuh canda tersebut menjadi bukti bahwa sepak bola tak sekadar olahraga, tetapi juga bahasa universal yang mampu menyatukan dua bangsa dalam semangat persahabatan di satu lapangan hijau.
Reporter | Fani
