topmetro.news – Diduga tak kuat ditinggal istri, Susilo (35) nekad bunuh diri dengan gantung diri di dalam kamar rumahnya Jalan Medan Batang Kuis Gang Seri Pasar X, RT V Desa Bandar Klippa, Percut Seituan, Hari Minggu (11/2/2018) sore.
Di TKP, Kepala RT V Sutrisno (55) mengatakan, mayat korban pertama kali diketahui oleh bibinya bernama Nisma (40) yang tinggal tak jauh dari rumah korban. Kedatangan Nisma untuk memberi uang kepada korban yang dimintanya siang itu.
“Saya dengar tadi siang (kemarin-red) dia ke rumah bibinya minta uang kayaknya tidak dikasih terus dia pulang. Sorenya bibinya datang ke rumahnya, kayaknya mau ngasih uang tapi sampai di rumah dia sudah gantung diri,” ujar Sutrisno.
Setiba di rumah korban, Nisma melihat rumah terbuka. Kemudian masuk dan melihat korban tergantung dengan tali tambang biru di dalam kamar. Nisma langsung memberitahukan kepada Sutrisno selaku kepala dusun dan diteruskan ke Polsek Percut Seituan.
“Kayaknya bertengkar sama istrinya. Seminggu yang lalu, istrinya pergi ke rumah orangtuanya di Delitua, membawa empat anaknya. Padahal istrinya baru melahirkan sekitar dua minggu lalu di Rumah Sakit Lubukpakam,” kata Sutrisno.
Menurut Kepala RT V Desa Bandar Klippa ini, malamnya korban masih ikut ronda keamanan (RK) di lingkungan mereka dan pulang sampai pagi. “Tadi malam (kemarin-red) dia RK sama kami sampai pagi dan kulihat dia biasa-biasa saja tidak ada yang aneh,” terangnya.
Tak lama petugas Polsek Percut Seituan datang dan menurunkan mayat korban.
Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan IPTU Philip A Purba mengatakan, tidak ada tanda kekerasan di tubuh korban. “Korban murni bunuh diri dan pihak keluarga sudah menandatangani tidak menuntut dan mayat korban tidak visum,” kata Philip. (TM-13)
