topmetro.news – Pemkab Samosir mulai melaksanakan penyaluran BLT sebesar Rp600.000/KK selama tiga bulan bagi masyarakat yang terdampak wabah Covid-19 yang bersumber dari Dana Desa di Kecamatan Sitiotio. Bupati Samosir Drs Rapidin Simbolon bersama pimpinan Bank Sumut dan Forkopimcam menyerahkan secara simbolis bantuan tersebut di Desa Cinta Maju, Kecamatan Sitiotio, Jumat (29/5/2020).
Penyaluran BLT dana Desa dilakukan secara serentak hari ini di delapan desa yang berada di Kecamatan Sitiotio. Ada pun keseluruhan penerima bantuan untuk Kecamatan Sitiotio berjumlah 406 KK. Terdiri dari:
- Desa Cinta Maju 45 KK
- Desa Tamba Dolok 52 KK
- Desa Janji Maria 44 KK
- Desa Parsaoran 33 KK
- Desa Buntu Mauli 35 KK
- Desa Sabulan 90 KK
- Desa Janji Raja 50 KK
- Desa Holbung 57 KK.
Anggota DPRD Kabupaten Samosir Pantas Sinaga yang turut hadir dalam penyerahan BLT ini berharap bantuan dapat sedikit membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari selama masa Pandemi Covid-19 ini. Dia memberikan semangat kepada masyarakat untuk bersama-sama mencegah Pandemi Covid-19 di desanya masing-masing. Serta Kabupaten Samosir secara umum.
BACA JUGA | Belajar dari Rumah Diperpanjang di Kabupaten Samosir
Manfaatkan Bantuan
Bupati Samosir dalam sambutannya berharap Bantuan Langsung Tunai yang diterima masyarakat benar-benar dapat dimanfaatkan mereka yang terdampak pandemi. Dalam kesempatan itu Bupati Samosir atas nama pemerintah daerah mengucapkan terimakasih kepada jajaran TNI/POLRI yang sudah bekerja dengan baik selama Pandemi Covid-19. Serta setia menjaga setiap kegiatan pembagian bantuan ataupun sembako. Bupati Samosir juga mengapresiasi kinerja kepala desa dan tim yang sudah mendata masyarakatnya bersama tim verifikator kabupaten.
“Jika masih ada masyarakat yang belum menerima bantuan apa pun akibat wabah Covid-19 baik dari kementerian ataupun daerah agar melaporkan kepada kepala desa. Dan semua akan didata. Agar mendapat bantuan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” jelas Bupati Samosir.
Bupati juga berharap agar bantuan jangan dipolitisasi. Karena pemerintah daerah hadir untuk seluruh masyarakat yang benar-benar membutuhkan dan terdampak Covid-19. Dan dipastikan seluruh penerima bantuan adalah masyarakat yang secara ekonomi layak menerima bantuan. Serta sudah diverifikasi kepala desa dan pemerintah kabupaten.
Turut hadir Asisten II, III, Kadis PPAMD, Kadis Kominfo, Kabag Protokol, Kacab Bank Sumut, camat, kepala desa dan masyarakat penerima bantuan.
reporter | TIM