Topmetro.news – Sedikitnya 400 hektar hutan mangrove (bakau) di kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat yang merupakan hutan produksi ‘disulap’ dan berubah fungsi dijadikan lahan perkebunan kelapa sawit. Akibatnya hasil tangkapan nelayan di sekitar laut merosot dan dikhawatirkan biota laut bakal tergerus rusak. Kordinator Pokja Hukum Forum Komunikasi Kader Konservasi Korda Sumatera Utara Aliandi Syahputra di Secanggang, Rabu (28/2/2018) menjelaskan 400 hektar…
Read More