topmetro.news – Praktek judi berkedok ketangkasan tembak ikan yang menggiurkan beromset Puluhan juta rupiah setiap harinya semakin Dasyat dan Merajalela di Wilayah Hukum Polres Pelabuhan Belawan. Seperti salah satunya berlokasi di Jalan Veteran, Eks Bioskop Sumatera, Belawan.
Selain itu ada juga judi tembak ikan di lokasi Pelabuhan Perikan Samudera Belawan (PPSB) Gabion Belawan. Pengusaha menyediakan lapak judi tembak ikan yang belum juga tersentuh hukum.
“Udah lebih tiga bulan beroperasi bang, tapi sampai sekarang tidak tindak lanjut dari kepolisian. Padahal warga sudah banyak yang resah dengan keberadaan judi tembak ikan ini. Selain didatangi anak dibawah umur, lokasi ini juga buka hingga dini hari,” kata P Simbolon, salah seorang warga Belawan.
Judi Tak Tersentuh Hukum Beromset Puluhan Juta
Kami selaku warga, lanjut P Simbolon, sangat menyesalkan aksi pembiaran judi tembak ikan ini oleh aparat penegak hukum. Padahal, kata P Simbolon, Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin telah menginstruksikan agar menindak tegas praktek perjudian di wilayahnya.
“Bagaimana mungkin, sudah ada perintah dari Kapolda Sumut untuk menindak segala praktek perjudian, tapi Polres dan Polsek seolah tutup mata. Praktek perjudian ini sangat menggangu warga, bisa saja dari sini sumber kriminal yang ada di Kota Belawan,” tegasnya.
Pria berbadan gelap ini menuturkan, lokasi tersebut kerap didatangi pengunjung secara silih berganti.
“Banyak kali yang datang bang, selain kereta (sepeda motor, red) ada juga mobil. Mulai buka jam 12 siang sudah ramai pemain datang ke lokasi itu. Biasanya tutupnya bisa jam 1 malam, tergantung kalau masih banyak pemainnya,” jelas P Simbolon.
Baca Juga: Polda Sumut Segera Selidiki Praktik Perjudian Tembak Ikan di Binjai
Seperti diketahui, praktik judi ikan modus ketangkasan ini menggunakan chpip yang yang dibeli pemain. Chip ini akan diisi oleh kasir yang diisi dalam mesin game dan berbentuk amunisi animasi yang bisa dimainkan hingga delapan pemain tersebut.
Para pemain akan menembak menggunakan amunisi terebut hingga mendapatkan sejumlah point. Setelah point terkumpul, pemain bisa mengeluarkan tiket dari mesin game. Tiket-tiket ini nantinya akan ditukarkan dengan uang. Game ini juga beroperasi mulai pukul 12 siang hingga dini hari.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan AKP I Kadek Hery Cahyadi, saat dikonfirmasi melalui whatsapp mengatakan, akan menyelidikinya.
“Akan kami seleidiki,” katanya singkat.
TIM
