Patuhi 3M, 1500 Masker  Dibagi Kepada Warga Belawan

Patuhi 3M

topmetro.news –  Upaya menekan penyebaran Covid 19 dan patuhi 3M, puluhan personel gabungan TNI/Polri, Satpol PP, BPBD dan Dinas Pariwisata Kota Medan yang tergabung dalam Satgas Covid-19 Medan – Binjai – Deli Serdang (Mebidang) menggelar razia protokol kesehatan (Prokes)  di kawasan Kecamatan Medan Belawan, Selasa (20/10) malam. Sekitar 1.500-an masker juga dibagikan kepada warga sekitar dan pengendara yang melintas di kawasan tersebut.

Wakil Ketua Satgas Covid-19 Mebidang Kol Inf Azhar Muliyadi  kepada wartawan mengatakan kawasan Belawan menjadi titik sasaran operasi protokol kesehatan kali ini. Karena berdasarkan beberapa informasi yang muncul, di kecamatan ini tingkat kesadaran masyarakat menggunakan masker dan menjaga jarak interaksi masih rendah.

Masyarakat Diminta Patuhi 3M

Seyogianya dengan mensosialisasikan dan menerapkan 3 M ( Memakai Masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak)  masyarakat, kata Azhar  seharusnya bisa menyadari betapa pentingnya menekan angka penyebaran covid 19 di tengah-tengah masyarakat.

“Kita bagikan masker karena banyak yang tidak pakai masker, terutama saat berkendara. Karena selama ini mungkin kita masih di kawasan tengah kota. Jadi kita bagi masker sekaligus mengingatkan kepada masyarakat di sana terkait protokol kesehatan,” ujar Azhar, didampingi sejumlah pejabat dari Pemko Medan dan Pemprov Sumut.

Adapun lokasi operasi dilakukan di sekitar Jalan Sumatera dan Jalan Raden Sulian Belawan. Ratusan pengendara sepeda motor, mobil dan penumpang angkutan umum diberikan masker gratis sekaligus diingatkan tentang pentingnya menaati protokol kesehatan, terutama menggunakan masker dan menjaga jarak berinteraksi.

Makser Gratis  Habis Dibagi

Antusias masyarakat mendapatkan masker gratis terlihat dari banyaknya warga di sekitar lokasi mendatangi petugas yang berada di lapangan. Alhasil kurang dari setengah jam, 1.500-an helai masker habis dibagikan. Kondisi ini pun membuat petugas prihatin, mengingat kawasan tersebut padat penduduk dan aktivitas.

“Kita prihatin, kenapa banyak yang tidak pakai masker. Mungkin di sini kurang sosialisasinya, atau ada hal lain. Kita khawatir kalau ada yang kena, bisa menimbulkan masalah baru,” kata  Iqbal, anggota Tim Satgas.

Berbagai alasan pun muncul dari warga yang diberikan sosialisasi protokol kesehatan. Sebagian mengaku lupa membawa masker dari rumah, tidak pakai masker karena alasan dekat dari rumah sampai alasan kehabisan masker di rumah dan tidak mampu beli, terungkap dari warga di sekitar lokasi.

“Iya Pak, terima kasih ya Pak,” kata seorang pengendara becak motor tanpa menjawab pertanyaan petugas, kenapa tidak menggunakan masker.

Baca Juga: Rumah Ibadah Menerapkan 3M dan Perilaku Baru

Selain itu, tim juga menyasar jumlah kafe di sekitar lokasi tersebut. Di sana, petugas mengingatkan pelaku usaha dan pengunjung untuk selalu menggunakan masker. Bahkan di beberapa kafe, seluruh pengunjung berhamburan keluar saat didatangi petugas.

“Takut kami pak karena ada razia. Gimana ya pak, namanya warung ya kalau bisa banyak pengunjung. Entah kapan habisnya Corona (Covid-19) ini, susah kali kami rasa pak. Semenjak pandemi, warung sepi pengunjung,” sebut S br Sinaga kepada petugas.

Pun begitu, warga yang mendapat sosialisasi protokol kesehatan dan masker gratis berterima kasih kepada petugas karena telah datang ke Belawan. Operasi pun berlanjut hingga pukul 23.30 WIB mengarah ke kawasan tengah Kota Medan.

Usai dari Belawan, tim pun menyinggahi lapak lesehan kaki lima di kawasan Jalan Ahmad Yani Medan (Kesawan). Petugas juga memberikan peringatan kepada pengunjung untuk tetap menjaga jarak dan menggunakan masker, jika tidak sedang makan dan minum. Namun beberapa orang masih ada yang tidak membawa masker, hingga harus menerima sanksi tegas.

Penulis l Erris Julietta Napitupulu
Medan- Sumatera Utara

Related posts

Leave a Comment