Jemaat GPdI Haleluya dan Bupati Karo Bahas Tata Ibadah Natal Saat Pandemi Covid-19

Jemaat GPdI Haleluya

topmetro.news – Jemaat GPdI (Gereja Pantekosta di Indonesia) Haleluya Kabanjahe dengan Bupati Karo Terkelin Brahmana SH MH membahas tentang Tata Ibadah Natal di masa Pandemi Covid-19, Jumat (11/12/2020), di Rumah Dinas Bupati Karo Kabanjahe.

Rombongan Jemaat GPdI Haleluya yang dikoordinir Majelis Gereja, Wibawa Sinulingga SPd didampingi Pdt M Christine Fuceria Br Ginting SP STh MTh, Tama K Sinulingga, dan Drs Daniel Manik, langsung disambut hangat Bupati Karo.

Pdt M Christien Fuceria Ginting dan Daniel Manik menyampaikan, rencana Ibadah Natal dengan penerapan protokol kesehatan secara disiplin, mempedomani 3M (mencuci tangan, menjaga jarak, memakai masker) dan disiarkan secara live streaming.

Saran Bupati Karo

Menanggapi hal itu, Bupati Karo Terkelin Brahmana menyarankan supaya selalu memperhatikan protokol kesehatan dan hindari kerumunan. Kemudian, pedomani imbauan pemerintah, demi keselamatan dan kesehatan semua pihak.

Merayakan Ibadah Natal tidak ada larangan. Apalagi sudah memasuki Bulan Desember. Tentu bagi Umat Kristiani, ini adalah saat merayakan Hari Natal. Tetapi alangkah baiknya, tetap memperhatikan dan mengikuti anjuran-anjuran, sesuai dengan sosialisasi dari pemerintah.

“Ibadah Natal silakan. Tapi ingat jaga protokol kesehatan. Kita harus menjaga resiko timbulnya klaster baru, demi kesehatan dan keselamatan kita semua,” ujar Terkelin.

Untuk itu, tambah Bupati Karo, kalau memang mau membuat kegiatan Ibadah Natal, harus tetap kedepankan protokol kesehatan. Tentunya dengan perancanaan dan persiapan yang matang.

“Jika kalian mau, silakan buat kegiatannya pada Pendopo Rumah Dinas Bupati ini menghadirkan peserta 30 orang. Siarkan secara live streaming, supaya masyarakat luas mengikutinya. Saya dukung penuh dan akan bantu,” pungkas Terkelin.

reporter | Rafael M Putra Pinem

Related posts

Leave a Comment