topmetro.news – Hotel Pelangi yang selama ini menjadi tempat pengungsi Rohingya di Jalan Jamin Ginting Kelurahan Mangan Kecamatan Medan Selayang, terbakar, Minggu (3/1/2021).
Meski tidak ada menelan korban, namun tempat penampungan pengungsi Rohingya asal Myanmar dan Afganistan itu mengalami kerugian material puluhan juta rupiah.
Berdasarkan data dari pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan menyebutkan, kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 14.20 WIB. Objek yang terbakar yakni bagian dapur hotel dengan persentase kerusakan mencapai 10 persen.
Kebakaran di Tempat Pengungsi Rohingnya Dapat Dipadamkan Satu Jam Kemudian
“Api dapat dipadamkan selang satu jam kudian sekitar pukul 15.10 WIB,” kata Manager Pusdalops BPBD Medan, Drs Nurly.
Baca Juga: Bocah 5 Tahun di Pengungsian Rohingnya Nyaris Diperkosa
Meski bangunan mengalami kerusakan, namun tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran tersebut. Pihak berwajib, menurut Nurly, masih melakukan penyelidikan mengenai penyebab kebakaran.
“Korban jiwa nihil. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan,” pungkasnya.
Diketahui, Hotel Pelangi menjadi tempat penampungan pengungsi Rohingya asal Myanmar dan Afganistan sejak tahun 2012 lalu. Para pengungsi itu melarikan diri akibat konflik di negaranya masing-masing.
Mereka ditempatkan di lokasi tersebut oleh badan PBB yang mengurusi migrasi yakni International Organization for Migration (IOM) sembari mempersiapkan mereka untuk diberangkatkan ke negara tujuan mereka. Salah satu negara yang kerap menjadi tujuan para pengungsi internasional ini adalah Chrismas Island di Australia.
Reporter | Dedi
