Berat 250 Kg, Buaya Dijerat Warga, Dagingnya Disantap 70 Orang

Buaya dijerat warga

TOPMETRO.NEWS – Buaya dijerat warga di wilayah Mentawai. Ya, Baresman Samungilailai (56), warga Dusun Silaoinan, Desa Taikako, Kecamatan Sikakap, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat itu memasang jerat buaya setelah ternak babinya dimangsa. Hasilnya, jerat yang dipasang di Sungai Taikako dekat jembatan besi itu membuat seekor buaya terperangkap.

Baresman mengatakan, untuk menarik buaya itu, dia dibantu sembilan orang warga Dusun Silaoinan.

Setelah mati, buaya itu dinaikkan ke atas perahu mesin. Buaya lalu dibawa ke tepi sungai dekat rumah Beresman.

“Sebelum terkena jerat buaya telah memakan satu ekor babi milik saya dengan berat babi sekitar 50 kilogram, melihat hal itu saya menjadi kesal dan langsung memasang jerat. Jerat itu sudah dipasang sejak Senin (18/1/2021) memakai umpan satu ekor anjing, dan Jumat (22/1/2021) sekitar pukul 08.00 WIB, saya melihat satu ekor buaya dengan bobot sekitar 250 Kg dengan panjang sekitar 8 meter terkena jerat,” ujar Baresman.

Baresman lalu kembali lagi ke rumah dan memberitahukan kepada tetangga, bahwa jeratnya berhasil menangkap buaya.

Dia kemudian menyiapkan dua unit tombak untuk membunuh reptil itu.

Untuk menarik buaya dimaksud dari atas sampan ke darat membutuhkan tenaga 10 orang pria dewasa.

Sesampai di darat buaya itu langsung dikuliti.

“Dagingnya dibagi-bagi kepada 70 orang, berapa berat daging buaya untuk satu orang tidak bisa diperkirakan sebab tidak ditimbang,” katanya.

Lanjut Baresman, masih ada satu ekor buaya yang lebih besar di Sungai Taikako.

“Untuk itu kepada warga Dusun Silaoinan dan sekitarnya kalau pergi memancing atau menjual hasil perkebunan ke Desa Sikakap dengan menggunakan perahu jangan sendiri-sendiri perginya tetap bersama-sama dan tetap selalu waspada,” ujar Baresman.

Di tempat terpisah, H Simanjuntak (70), warga Dusun Silaoinan menceritakan, dia sudah berdomisili di Dusun Silaoinan sejak tahun 1982 silam.

Menurutnya, sudah 4 ekor buaya tertangkap di Sungai Taikako. Buaya sering memakan ternak babi.

“Sejak saya tinggal di Dusun Silaoinan belum ada terdengar buaya di Sungai Taikako yang memakan orang, walaupun begitu kita tetap harus waspada, kalau tidak ada lagi ternak yang dimakan buaya itu tentu orang yang menjadi makanannya lagi,” katanya mengingatkan.

TOPIK SERUPA | Diduga Diterkam Buaya, Pria Ini Ditemukan Tewas Tanpa Kaki Tangan

Seperti diwartakan topmetro.news sebelumnya, diduga diterkam buaya, warga Rimba Melintang Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) ditemukan tewas membusuk tanpa tangan dan kaki.

Pria malang itu ditemukan Minggu (15/11/2020) di Sungai Bangko, tepatnya di Kelurahan Bangko Kanan Kecamatan Bangko Pusako.

Informasi yang dirangkum, korban atas nama Jumadi alias Jum (40) warga Dusun Bangun Setia RT 015 RW 001 Kepenghuluan Jumrah yang hilang tenggelam di Sungai Rokan tepatnya di bawah jembatan Jumrah Kepenghuluan Jumrah Kecamatan Rimba Melintang.

penulis | jeremitaran
sumber/foto | okezone/mentawaikita

Related posts

Leave a Comment