TOPMETRO.NEWS – Pria hidung belang berkantong tebal dan para wanita nakal tampaknya lebih memilih karaoke kelas VIP atau VVIP sebagai lokasi maksiat dibanding hotel. Mungkin hal itulah yang membuat mereka terjaring saat polisi merazia tempat itu.
Adalah Karaoke Yess di Tulungagung, Jawa Timur. Ternyata, sebagaimana dilaporkan JawaPos, sudah lama dicurigai menyediakan layanan plus-plus. Belum lama ini Subdit IV Ditreskrimum Polda Jatim menggerebeknya. Brakk… ternyata bukan isapan jempol belaka. Polisi mengamankan sedikitnya 40 penari telanjang alias striptis dan tiga muncikari.
Direktur Reskrimum Polda Jatim Kombes Agung Yudha Wibowo menngatakan, sebagian dipergoki petugas sedang melayani tamu di dalam kamar dengan aksi tarian telanjang. Bahkan, ada yang bersenggama melayani tamunya.
”Tempat itu sudah jadi tempat prostitusi berkedok tempat karaoke. Gitu didobrak ada yang nari telanjang, ada yang lagi berhubungan intim gitu,” ujar Agung.
Menurut Agung, sedikitnya 40 perempuan muda yang diamankan polisi dari penggerebekan di Tulungagung tersebut. Polisi juga menahan tiga orang yang diduga sebagai perekrut. Merekalah yang menyuruh para perempuan muda itu menari telanjang di hadapan tamu tempat hiburan malam.
”40 perempuan dan 3 mucikari sudah kami periksa,” tegas Agung.
Mucikari juga menyediakan gadis belia. Mereka didatangkan secara khusus jika ada tamu yang memesan gadis ABG. Ada empat anak di bawah umur turut diamankan.
”2 dari Bandung dan 2 ABG lain asal Malang,” terangnya.
Umur para penari telanjang itu, menurut Agung, antara 18 hingga 25 tahun. (jaw-editor3)
